ANALIS MARKET (13/9/2024) : IHSG Diperkirakan Bergerak Menguat ke Resistance Terdekat

Beritamu.co.id – Riset harian Kiwoom Sekuritas menyebutkan, diperdagangan kemarin (12/9), IHSG ditutup +0,48% lebih tinggi ke level 7.798,15.

Investor asing mencatatkan net buy sebesar 1,52 triliun (all market) dan net buy sebesar 1,04 triliun (RG market).

5 saham yang mencatat net buy asing teratas adalah BBCA (223,4 miliar), BBRI (190,2 miliar), BRIS (101,8 miliar), TLKM (60,6 miliar), & BREN (57,6 miliar).

Sementara itu, 5 saham yang mencatat net sell teratas adalah NICE (35,4 miliar), BSDE (14,6 miliar), INKP (12,3 miliar), RAAM (11,7 miliar), CUAN (9,4 miliar).

Secara teknikal, IHSG ditutup positif dan kembali reli.

Indikator dari stokastik bullish, histogram MACD bergerak positif (garis bullish) dan volume meningkat.

Sementara itu, Indeks utama Wall Street ditutup lebih tinggi (DJI +0,58%, GSPC +0,75%, IXIC +1,00%).

EIDO ditutup naik +0,72%.

Saham AS melanjutkan kenaikannya untuk hari kedua berturut-turut pada hari Kamis, didorong oleh kinerja yang kuat dalam saham teknologi dan semikonduktor saat investor memproses data inflasi dan tenaga kerja yang penting.

Data ekonomi yang dirilis, termasuk Indeks Harga Produsen (PPI) bulan Agustus, menunjukkan penurunan inflasi, dengan harga grosir naik 0,2% bulan ke bulan, sedikit di atas perkiraan.

Ini mengikuti tren serupa dalam data harga konsumen dan memperkuat ekspektasi untuk penurunan suku bunga sebesar 25 basis poin pada pertemuan Federal Reserve minggu depan.

Meskipun ada beberapa spekulasi tentang potensi penurunan sebesar 50 basis poin, data tersebut condong ke arah penyesuaian yang lebih moderat.

Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, analis Kiwoom Sekuritas memperkirakan, Indeks hari ini akan bergerak kembali ke resistance terdekat dan setelah itu cenderung berbalik arah.  

“Skenario bearish: Jika bergerak bearish lagi, IHSG diperkirakan akan melemah lagi ke kisaran support 7.748 –7.761. Skenario Bullish: Jika IHSG mampu bergerak bullish, IHSG berpeluang menguat hingga ke kisaran resistance 7.833 – 7.846,” sebut analis Kiwoom Sekuritas dalam riset Jumat (13/9).