Banyak yang bertanya apakah benar SLS berbahaya untuk ibu hamil? Jika kamu belum tau, jawabannya adalah betul, SLS berbahaya untuk ibu hamil, terutama jika digunakan dengan berlebihan. Banyak diantara ibu hamil yang mengalami beberapa gejala kulit, tanpa disadari ternyata itu merupakan efek dari SLS.
Masalahnya adalah SLS merupakan zat yang kerap ditemukan dalam kandungan produk-produk yang digunakan sehari-hari, apabila digunakan dengan berlebihan, maka akan memberikan efek negatif bagi seseorang, terutama bagi ibu hamil. Efek negatif itu biasanya berupa iritasi pada bagian tubuh tertentu.
Baca Juga: Kenali Bahaya SLS Pada Bayi, Bunda Jangan Remehkan
Bahaya SLS Bagi Ibu Hamil
Ibu hamil biasanya lebih rentan terkena penyakit atau terkena efek dari berbagai senyawa kimia, hal tersebut dikarenakan imunitas yang menurun dalam masa-masa kehamilan. Salah satu ancaman bagi ibu hamil ialah dampak penggunaan SLS yang dapat mengakibatkan beberapa gejala pada kulit. Berikut penjelasannya.
SLS merupakan singkatan dari sodium lauryl sulfate, SLS merupakan senyawa kimia yang memiliki fungsi khusus pada setiap produk, terutama produk kebersihan ataupun kecantikan, bisa jadi senyawa itu terdapat pada produk kebersihan tubuh yang kamu pakai.
SLS dapat menciptakan busa yang baik di setiap produk, maka dari itu sebenarnya penggunaan SLS sebaiknya digunakan untuk produk kebersihan ruangan atau barang saja, seperti sabun cuci dan lain-lainnya, karena SLS dapat memberikan efek negatif terhadap kulit manusia, terutama ibu hamil.
SLS memang tidak membawa zat beracun secara langsung, apabila digunakan untuk tubuh memang tidak akan memberikan racun yang berbahaya. Akan tetapi SLS dapat memberikan dampak iritan, atau gejala-gejala pada kulit di bagian tubuh tertentu yang rentan terkena iritasi.
1. Bisa menyebabkan iritasi kulit pada ibu hamil
Apakah kamu tahu? SLS dapat mengakibatkan terjadinya iritasi pada bagian kulit tertentu, terutama bagi ibu hamil. Daya tahan tubuh ibu hamil lebih rentan dari biasanya, sehingga ibu hamil sangat berpotensi mengalami iritasi kulit yang diakibatkan oleh penggunaan SLS.
Maka dari itu sebaiknya kamu harus kurangi penggunaan SLS ketika kamu sedang hamil. Hindari produk sabun kecantikan yang mengandung SLS, begitupun sabun mandi. Kemudian, apabila sedang membersihkan lantai atau mencuci piring, sebaiknya menggunakan sarung tangan yang tahan air.
Gejala SLS yang dialami oleh ibu hamil biasanya beragam, seperti kulit yang mengelupas, kulit memerah, bintik-bintik merah pada kulit, kulit kering dan kasar, semua itu merupakan gejala iritasi yang diakibatkan oleh penggunaan produk yang mengandung SLS.
2. Bisa mengakibatkan iritasi mata
Selain kulit, bahaya SLS untuk ibu hamil juga dapat mengakibatkan iritasi mata. Misalnya, ketika senyawa SLS itu tanpa disadari kerap tidak sengaja mengenai bagian mata, maka SLS dapat berbahaya karena akan menimbulkan dampak negatif, yaitu iritasi pada bagian mata.
3. Mengancam kesehatan organ hati
Senyawa kimia yang digunakan untuk membersihkan tubuh tentunya sebagian akan diserap oleh kulit dan mengendap di tubuh. SLS akan berbahaya bagi kamu, terutama ibu hamil. Jika terlalu banyak zat SLS yang mengendap di tubuh, maka akan mengancam kesehatan organ hati.
SLS dapat mengakibatkan kerusakan hati, hal tersebut karena dampak iritasinya yang berbahaya, memang tidak mengandung racun, namun apabila terlalu banyak mengendap di tubuh, SLS ternyata juga dapat mengancam kesehatan organ hati, terutama bagi ibu hamil.
4. Bisa berdampak buruk pada janin
Penggunaan SLS yang berlebihan juga tidak hanya mengancam ibu hamil, akan tetapi juga ternyata mengancam kesehatan janin yang ada dalam kandungan seseorang yang sedang mengandung atau hamil. SLS dapat menyebabkan cacat janin , ini merupakan potensi terburuk dari dampak SLS apabila digunakan secara berlebihan.
5. Bisa merusak pembentukan hormon
SLS juga ternyata bisa mengancam pembentukan hormon, hal tersebut dikarenakan SLS yang digunakan secara berlebihan dapat mengganggu keberlangsungan sistem endokrin yang ada pada tubuh seseorang, hal tersebut berakibat pada kerusakan atau kegagalan pembentukan hormon dalam tubuh.
Dengan memahami beberapa dampak buruk dari penggunaan SLS, sebaiknya kamu segera mengurangi penggunaan SLS. Senyawa kimia yang cukup berbahaya itu memang tanpa disadari kerap terkandung dalam produk sehari-hari yang kamu pakai, dari mulai produk kecantikan, sampai produk kebersihan.
Cara mudah untuk kamu memulai menghindari penggunaan produk yang mengandung SLS adalah dengan memilih produk kecantikan dan kebersihan yang tepat, yaitu yang sedikit atau bahkan tidak mengandung SLS. Bagaimana membedakan produk dengan kandungan SLS dan tanpa SLS?
Cara mudahnya adalah kamu harus pahami bahwa produk yang mengandung SLS adalah produk yang banyak mengeluarkan busa, sedangkan yang minim atau tidak sama sekali mengandung SLS adalah produk yang hanya menghasilkan busa yang sedikit.
Baca Juga: Ini Resep Mpasi Untuk Bayi yang Sedang Diare yang Lezat dan Mudah Dibuat
Demikian penjelasan tentang bahaya SLS bagi ibu hamil. Jaga kesehatan kamu dengan produk Astro Goods Home Care! Astro Goods Home Care merupakan produk pembersih rumah tangga yang bebas kandungan kimia berbahaya termasuk SLS, paraben, dan formaldehyde sehingga lebih aman untuk para ibu hamil dan seluruh anggota kelurga. Belanja produk Astro Goods Home Care di aplikasi Astro sekarang!
Mau belanja produk Astro Goods Home Care? Klik foto produk di bawah untuk belanja produk Astro Goods Home Care di aplikasi Astro.
https://www.Beritamu.co.id/blog/pahami-dengan-baik-ini-bahaya-sls-untuk-ibu-hamil/