Beritamu.co.id – Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman membuka acara pengelolaan komoditas hortikultura skala rumah tangga yang menggandeng Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Indonesia Maju (OASE KIM) di Gedung Andi Amran Sulaiman (AAS), Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (22/8) kemarin.
Dalam kesempatan itu, Mentan menekankan pentingnya pengelolaan komoditas hortikultura melalui program P2L (Pekarangan Pangan Lestari).
Ia meyakini, bahwa program ini mampu meningkatkan ekonomi masyarakat serta menekan pengeluaran rumah tangga.
“Dengan memanfaatkan lahan yang ada di sekitar rumah, kita bisa menciptakan sumber pangan yang berkelanjutan, sekaligus memberikan tambahan pendapatan bagi keluarga,” kata dia.
Mentan juga menjelaskan, bahwa pemanfaatan pekarangan sebagai sumber pangan adalah langkah sederhana namun efektif.
Hal ini dapat memperkuat ketahanan pangan di tingkat rumah tangga.
Dia bilang, program ini dapat membantu masyarakat menekan biaya rumah tangga.
Selain itu, program ini juga membuka peluang usaha baru yang bisa meningkatkan ekonomi keluarga.
Kata Mentan, jika seluruh ibu rumah tangga bersama OASE memanfaatkan pekarangannya, pengeluaran bisa berkurang hingga Rp2 juta per bulan.
Jika dikalikan dengan jumlah rumah tangga di Indonesia, penghematan bisa mencapai Rp1.400 triliun, setara setengah APBN kita.
Adapun dalam kegiatan ini dihadiri oleh ratusan peserta, termasuk ibu rumah tangga, Forkopimda, PKK, Dharma Pertiwi, dan kelompok wanita tani.
Ibu Iriana Jokowi juga turut hadir, memberikan kesempatan bagi peserta untuk berdialog dan mendapatkan pelatihan.
Berbagai narasumber ahli hortikultura hadir dalam kegiatan ini.
Diharapkan, peserta mampu memanfaatkan setiap jengkal lahan untuk menghasilkan produk pangan berkualitas, sekaligus meningkatkan ekonomi masyarakat.
https://pasardana.id/news/2024/8/23/mentan-pemanfaatan-lahan-pekarangan-bisa-jadi-tambahan-pendapatan-keluarga/
