Beritamu.co.id – Wall Street menguat pada Jumat (12/7/2024) dipicu ekspektasi pemangkasan suku bunga Federal Reserve.
Seperti dilaporkan Reuters, indeks Dow Jones Industrial Average di Bursa Efek New York, Amerika Serikat, naik 247,15 poin, atau sekitar 0,62 persen, menjadi 40.000,9. Indeks S&P 500 meningkat 30,81 poin, atau sekitar 0,55 persen, menjadi 5.615,35. Indeks komposit Nasdaq menguat 115,04 poin, atau sekitar 0,63 persen, menjadi 18.398,44.
Dalam sepekan terakhir, indeks Dow Jones, S&P 500, dan komposit Nasdaq masing-masing meningkat 1,6 persen, 0,9 persen, dan 0,2 persen.
Penguatan yang terjadi dipicu rebound yang dialami saham-saham yang sebelumnya melemah. Saham Apple dan Nvidia masing-masing melonjak lebih dari 1 persen.
Indeks S&P 500 dan Dow Jones sempat menyentuh angka rekor sebelum turun ke angka penutupan.
Harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile Exchange stabil, dengan harga emas untuk pengiriman Agustus 2024 tetap US$2.420,7 per ons.
Nilai tukar dolar AS melemah dengan indeks dolar AS turun 0,34 persen menjadi 104,08.
Bursa saham Eropa menguat pada Jumat, dengan indeks STOXX 600 Eropa naik 0,9 persen, dipicu optimisme perolehan laba yang solid para emiten di kuartal kedua.
Indeks FTSE 100 di Bursa Efek London, Inggris, naik 29,57 poin, atau sekitar 0,36 persen, menjadi 8.252,91. Indeks Dax 30 di Bursa Efek Frankfurt, Jerman, meningkat 213,62 poin, atau sekitar 1,15 persen, menjadi 18.748,18.
Indeks Ibex 35 di Bolsa de Madrid, Spanyol, menguat 80,6 poin, atau sekitar 0,72 persen, menjadi 11.250,6. Indeks Cac 40 di Euronext, Paris, melonjak 97,19 poin, atau sekitar 1,27 persen, menjadi 7.724,32.
Nilai tukar poundsterling menguat 0,3 persen terhadap dolar AS menjadi 1,2949 dolar AS per pound. Sedangkan terhadap euro, nilai tukar pound berada di kisaran 1,1890 euro per pound.
https://pasardana.id/news/2024/7/13/wall-street-menguat-dipicu-ekspektasi-pemangkasan-suku-bunga-the-fed/