Beritamu.co.id – Riset harian BNI Sekuritas menyebutkan, IHSG ditutup naik 1.01% diperdagangan kemarin (03/7), dan masih disertai dengan net buy asing sebesar Rp488 Miliar.
Saham yang paling banyak dibeli asing adalah BBCA, BMRI, TPIA, SMGR dan UNTR.
Sementara itu, Indeks- indeks Wall Street mayoritas menguat pada Rabu (3/7), dimana S&P 500 dan Nasdaq mencatat rekor tertinggi lagi pada sesi perdagangan semalam. S&P 500 naik 0,51% ditutup pada 5.537,02. Sedangkan Nasdaq Composite melesat 0,88% ke level 18.188,30, karena saham-saham teknologi berkapitalisasi besar seperti Tesla dan Nvidia menguat. Sementara Dow Jones Industrial Average turun 23,85 poin (0,06%), hingga berakhir pada 39.308,00. Indeks 30 saham tersebut terbebani oleh penurunan saham UnitedHealth sebesar 1,7%. Volume perdagangan minim katalis pada Rabu, dimana Bursa Efek New York ditutup lebih awal pada pukul 1 siang waktu setempat. Bursa akan ditutup pada Kamis (4/7) untuk memperingati Hari Kemerdekaan Amerika Serikat (AS).
Di sisi lain, Pasar Asia Pasifik menguat pada perdagangan Rabu (3/7), setelah Gubernur The Fed Jerome Powell mengatakan ada kemajuan dalam menahan laju inflasi. Sementara itu, investor menunggu serangkaian data dari wilayah tersebut. Trader di Asia akan menilai data aktivitas bisnis pada Juni 2024 dari India dan China, yang akan dirilis hari Rabu. Adapun Jibun Bank melaporkan indeks manajer pembelian gabungan (PMI komposit) Jepang turun menjadi 49,7 pada Juni 2024 turun tajam dari 52,6 pada bulan sebelumnya. Indeks Nikkei 225 Jepang melesat 1,26%, sedangkan Topix berbasis luas naik 0,54%. KOSPI Korea Selatan naik 0,47%, sedangkan KOSDAQ naik 0,75%. S&P/ASX 200 Australia naik 0,28%. Indeks Hang Seng (HSI) Hong Kong menguat 1,18%, FTSE Straits Times naik 1,22% dan FTSE Malay KLCI naik 1,09%.
Menyikapi kondisi tersebut diatas, dalam riset Kamis (04/7), Head of Retail Research Analyst BNI Sekuritas, Fanny Suherman memperkirakan, “Hari ini IHSG berpotensi melanjutkan penguatan setelah naiknya data Initial Jobless Claim US. Level support IHSG di 7130-7170, sedangkan level resist berada di 7250-7270.”
Lebih lanjut disebutkan beberapa saham yang bisa menjadi pilihan pelaku pasar diperdagangan hari ini, Kamis (04/7), yaitu; BREN, PTRO, AKRA, ARTO, BRIS, dan MBMA.
Berikut ini rekomendasi trading sahamnya;
1.BREN: Spec Buy
Beli di 10175, cutloss jika break di bawah 10075.
Jika tidak break di bawah 10075, potensi naik ke 10500-10700 short term.
2.PTRO: Spec Buy
Beli di 8900-9025, cutloss jika break di bawah 8650.
Jika tidak break di bawah 8900, potensi naik ke 9300-9500 short term.
3.AKRA: Spec Buy
Beli di 1580, cutloss jika break di bawah 1570.
Jika tidak break di bawah 1570, potensi naik ke 1620-1640 short term.
4.ARTO: Spec Buy
Beli di 2350, cutloss jika break di bawah 2300.
Jika tidak break di bawah 2350, potensi naik ke 2430-2530 short term.
5.BRIS: Buy on Weakness
Beli di 2420, cutloss jika break di bawah 2400.
Jika tidak break di bawah 2420, potensi naik ke 2540-2600 short term.
6.MBMA: Spec Buy
Beli di 610, cutloss jika break di bawah 595.
Jika tidak break di bawah 610, potensi naik ke 630-650 short term.
https://pasardana.id/news/2024/7/4/analis-market-0472024-ihsg-berpotensi-melanjutkan-penguatan-6-saham-ini-bisa-jadi-pilihan-trading/