Beritamu.co.id – RUPST 2024 Bursa Efek Indonesia (BEI) menyetujui untuk menyisihkan sebesar Rp151.692.000.000,- dari laba bersih tahun buku 2023 untuk dialokasikan ke Cadangan Wajib perseroan.
“Sehingga total cadangan wajib yang terbentuk adalah Rp154.500.000.000,00 atau 20% dari modal disetor Perseroan per 31 Desember 2023 yang tercatat sebesar Rp772.500.000.000,-,” jelas Risa E. Rustam selaku Direktur Keuangan dan Sumber Daya Manusia BEI di Jakarta, Rabu (26/6).
Dia merinci, Pasal 70 Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas mewajibkan Perseroan untuk menyisihkan paling sedikit 20% dari modal ditempatkan dan disetor apabila Perseroan memiliki saldo laba positif.
“Atas hal tersebut, Perseroan telah meminta persetujuan Pemegang Saham untuk menyesuaikan nilai Cadangan Wajib atas Saldo Laba Perusahaan sebesar 20% dari Modal Disetor seiring dengan peningkatan Modal Disetor BEI setelah Kapitalisasi Saldo Laba Ditahan yang berlaku efektif sejak 8 September 2023,” tandasnya.
Diketahui, pada tahun 2023, kinerja keuangan BEI berhasil mencatatkan hal positif, dengan pendapatan mencapai Rp2,5 triliun dan laba bersih sebesar Rp578,67 miliar.
Perusahaan juga mampu menekan kenaikan beban menjadi 7,7% jika dibandingkan dengan rata-rata kenaikan beban Perusahaan selama 2 (dua) tahun terakhir yang sebesar 14,9%.
Sedangkan pada posisi keuangan, BEI mampu menjaga perimbangan antara aset, liabilitas, dan ekuitas.
https://pasardana.id/news/2024/6/26/bei-sisihkan-rp15169-miliar-dari-laba-bersih-2023-untuk-cadangan-wajib/