Home Bisnis MARKET ANALIS MARKET (03/6/2024) : IHSG Berpotensi Sideways

ANALIS MARKET (03/6/2024) : IHSG Berpotensi Sideways

12
0

Beritamu.co.id – Riset harian Samuel Sekuritas menyebutkan, pada penutupan Jumat kemarin (5/31), pasar AS bergerak mayoritas menguat: Dow Jones +1.51%, S&P 500 +0.8%, dan Nasdaq -0.01%. Dow Jones mencatatkan rekor kenaikan terbaiknya tahun ini seiring dengan data Personal Consumption Expenditure (PCE) yang sesuai dengan ekspektasi. Yield UST 10Y melemah -0.92% (-0.042 bps) pada level 4.503%, dan USD index melemah -0.04% ke level 104.67.

Pasar komoditas terpantau sideways Jumat kemarin (5/31); harga minyak – 1.02% ke level USD 76.99/bbl, harga batubara +0.36% di level USD 140.75/ton, dan CPO +2.13% ke level MYR 4,079. Harga emas terpantau melemah -0.86% ke level USD 2,345.8/toz).

Bursa Asia bergerak sideways Jumat kemarin (5/31): Kospi +0.04%, Hang Seng -0.83%, Nikkei +1.14% dan Shanghai -0.16%. IHSG ditutup melemah -0.9% ke level 6,970.7. Investor asing mencatatkan keseluruhan net sell sebesar IDR 67.1 miliar. Di pasar reguler, investor asing mencatatkan net buy sebesar IDR 18.2 miliar, dan pada pasar negosiasi tercatat net sell asing sebesar IDR 85.3 miliar. Net sell asing tertinggi di pasar reguler didominasi oleh BBRI (IDR 870.5 miliar), TOWR (IDR 578.2 miliar), dan TLKM (IDR 210.2 miliar). Net buy asing tertinggi di pasar reguler dicatat oleh TPIA (IDR 2218.6 miliar), AMMN (IDR 195.8 miliar), dan BBCA (IDR 97 miliar). Adapun top sector gainer adalah sektor IDXFIN, sementara yang menjadi top sector loser adalah sektor IDXINFRA. Top leading movers emiten BBCA, TLKM, BMRI, sementara top lagging movers emiten BREN, AMMN, AMRT.

Baca Juga :  Disetujui Baleg DPR, RUU Penetapan Perpu Cipta Kerja Resmi jadi Undang-Undang

Diperdagangan Senin (03/6) pagi ini kedua indeks kompak menguat: Kospi +1.3% dan Nikkei +0.88%.

“IHSG diperkirakan bergerak sideways hari ini. Adapun pergerakan bursa global sesuai ekspektasi PCE dan pemangkasan produksi minyak oleh OPEC+ bisa menjadi katalis positif. Namun, tekanan pada Brent akibat pemberlakuan FCA dapat menjadi katalis negatif,” sebut analis Samuel Sekuritas dalam riset Senin (03/6).


https://pasardana.id/news/2024/6/3/analis-market-0362024-ihsg-berpotensi-sideways/

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here