Home Bisnis MARKET ANALIS MARKET (20/5/2024) : Dibayangi Aksi Profit Taking, IHSG Diperkirakan Cenderung Mixed

ANALIS MARKET (20/5/2024) : Dibayangi Aksi Profit Taking, IHSG Diperkirakan Cenderung Mixed

20
0

Beritamu.co.id – Riset harian FAC Sekuritas menyebutkan, pada perdagangan akhir pekan lalu (17/5), IHSG ditutup menguat 70,54 poin (+0,97%) ke level 7.317,24.

IHSG menguat didorong oleh berlanjutnya penguatan beberapa saham big cap seperti BREN, BBCA, BBRI, BYAN, & BMRI, serta adanya apresiasi nilai tukar Rupiah sebesar 0,64% menjadi Rp15.978 terhadap dollar AS dalam sepekan terakhir.

Kemudian, ekspektasi pemangkasan suku bunga the Fed meningkat pasca rilis data ekonomi AS yang mengindikasikan perlambatan, yaitu Klaim Pengangguran Awal AS (pekan yang berakhir 11/5/2024) tercatat 222 ribu (di atas ekspektasi: 219 ribu), dan Indeks Manufaktur Fed Philadelphia AS (Mei-24) tercatat di angka 4,5 (di bawah ekspektasi: 7,7).

Di sisi lain, Produk Industri China (Apr-24) tumbuh 6,7% (di atas ekspektasi: 5,5%).

Sebagai catatan, sepekan terakhir IHSG berhasil rebound (+3,22%) dengan penopang utama dari sektor Basic Materials (+6,55%), Financials (+2,80%), & Properties (+2,60%).

Sementara itu, Wall Street akhir pekan lalu ditutup variatif, tercermin dari DJIA (+0,34%), S&P 500 (+0,12%), dan Nasdaq (-0,07%).

Baca Juga :  Transaksi Negosiasi BANK dan RANC Dongkrak Nilai Transaksi di BEI Tembus Rp23,9 Triliun

Suku bunga dan inflasi terus mendominasi diskusi pasar, dengan para investor yang terus memantau data ekonomi dan pernyataanpernyataan dari para pejabat the Fed untuk setiap perubahan ekspektasi suku bunga.

Dari sisi korporasi, saham Walmart dan Caterpillar masing-masing naik 1% dan 1,5%, mendorong DJIA lebih tinggi.

Saham Reddit melonjak 10% setelah perusahaan ini mengumumkan kemitraan konten dengan OpenAI. Sebaliknya, saham Meme turun untuk sesi ketiga, dengan GameStop turun 19,7% dan AMC turun 5,2%.

Sebagai catatan, sepekan terakhir DJIA (+1,24%), S&P 500 (+1,54%), & Nasdaq (+2,11%).

“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, pada perdagangan hari ini, IHSG diperkirakan cenderung mixed dengan dibayangi profit taking pasca penguatan signifikan pekan sebelumnya. Investor hari ini akan mencermati rilis data Neraca Pembayaran Indonesia (Q1-24),” sebut analis FAC Sekuritas dalam riset Senin (20/5).


https://pasardana.id/news/2024/5/20/analis-market-2052024-dibayangi-aksi-profit-taking-ihsg-diperkirakan-cenderung-mixed/

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here