Home Bisnis MARKET Penjualan Jamu Lesu, Laba SIDO Turun 13 Persen di Tahun 2023

Penjualan Jamu Lesu, Laba SIDO Turun 13 Persen di Tahun 2023

12
0

Beritamu.co.id PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (IDX: SIDO) mencatatkan laba bersih sebesar Rp950,64 miliar pada tahun 2023, atau turun 13,9 persen dibanding tahun 2022 yang mencapai Rp1,104 triliun.

Dampaknya, laba per saham yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk melorot ke level Rp31,69 perlembar pada akhir tahun 2023, sedangkan di akhir tahun 2022 berada di level Rp36,82 per helai.

Direktur Utama SIDO, David Hidayat melaporkan, penjualan sepanjang tahun 2023 tercatat senilai Rp3,565 triliun.

Hasil itu menyusut 7,7 persen dibanding tahun 2022 yang mencapai Rp3,865 triliun.  

Pemicunya, penjualan jamu herbal dan suplemen turun 10,8 persen secara tahunan menjadi Rp2,348 triliun pada tahun 2023.  

Senasib, penjualan produk farmasi menyusut 19,5 persen menjadi Rp115,68 miliar. Tapi penjualan makanan dan minuman tumbuh 1,19 persen menjadi Rp1,102 triliun.

Walau beban pokok penjualan dapat ditekan sedalam 8,7 persen secara tahunan menjadi Rp1,547 triliun pada akhir tahun 2023. Tapi laba kotor tetap terpangkas 6,9 persen menjadi Rp2,018 triliun.

Baca Juga :  ANALIS MARKET (09/11/2021) : IHSG Berpeluang Kembali Melanjutkan Penguatan

Data tersebut tersaji dalam laporan keuangan tahun 2023 telah audit SIDO yang diunggah pada laman Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (19/2/2024).

Sementara itu, jumlah kewajiban berkurang 12,3 persen dibanding akhir tahun 2022 menjadi Rp504,76 miliar pada tahun 2023.

Pada sisi lain, total ekuitas turun 3,4 persen dibanding tahun 2022 menjadi Rp3,385 triliun pada tahun 2023.


https://pasardana.id/news/2024/2/20/penjualan-jamu-lesu-laba-sido-turun-13-persen-di-tahun-2023/

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here