Beritamu.co.id – Riset harian Kiwoom Sekuritas menyebutkan, diperdagangan kemarin (06/2), IHSG ditutup menguat +0,68% ke level 7.247,41.
Asing mencatatkan pembelian bersih sebesar 764,74 miliar (semua pasar) dan pembelian bersih sebesar 719,80 miliar (pasar RG).
5 saham yang mencatatkan net buy asing teratas adalah BBRI (184.5B), BBCA (128.0B), BMRI (102.6B), BBNI (71.8B), & TLKM (51.6B).
Sementara itu, 5 saham yang mencatatkan net seller teratas adalah GOTO (137.3 miliar), INCO (50.4 miliar), MDKA (30.8 miliar), MYOR (10.7 miliar), MEDC (5.3 miliar).
Secara teknikal, IHSG ditutup positif dengan candle bullish. Indikator stochastic bullish, histogram MACD bergerak menuju negatif (garis bearish) dan volume turun:
Di sisi lain, Indeks utama Wall Street ditutup menguat (DJI +0.37% , GSPC +0,23%, IXIC +0,07%). EIDO ditutup +1,10% lebih tinggi.
Ketika investor menyesuaikan ekspektasi mereka setelah pernyataan dari Ketua Federal Reserve Jerome Powell.
Powell menyatakan, bahwa penurunan suku bunga mungkin tidak akan terjadi pada bulan Maret sehingga menimbulkan ketidakpastian di kalangan investor.
Menyikapi kondisi tersebut diatas, analis Kiwoom Sekuritas menyebutkan, jika kembali bergerak bearish, IHSG diperkirakan akan kembali melemah hingga kisaran support 7.197 – 7.213.
Skenario Bullish: Jika IHSG mampu bergerak bullish, maka ada peluang IHSG menuju resistan 7.281 – 7.293.
“Indeks hari ini diperkirakan akan kembali bergerak sideways dengan kecenderungan melemah yang terbatas. Hari ini ada rilis data cadangan devisa periode Januari yang diperkirakan sebesar $141 miliar (Sebelumnya 146,4 miliar),” sebut analis Kiwoom Sekuritas dalam riset Rabu (07/2).
https://pasardana.id/news/2024/2/7/analis-market-0722024-ihsg-diperkirakan-bergerak-sideways-dengan-kecenderungan-melemah-terbatas/