Beritamu.co.id – Riset harian Kiwoom Sekuritas menyebutkan, diperdagangan kemarin (05/2), IHSG ditutup melemah -0,55% ke level 7.198,62.
Pelaku asing mencatatkan net sell sebesar 493,62 miliar (seluruh pasar) dan net buy sebesar 412,53 miliar (pasar RG).
Saham-saham yang masuk dalam 5 besar pembelian bersih asing adalah BMRI (574.3 miliar), BBNI (122.4 miliar), TLKM (67.3 miliar), SMGR (28.3 miliar), & ADRO (28.0 miliar).
Sementara itu, 5 besar saham yang mencatatkan net seller asing adalah BBCA (128.4 miliar), GOTO (95.4 miliar), ASII (85.0 miliar), BBRI (80.1 miliar), ANTM (55.6 miliar).
Secara teknikal, IHSG ditutup negatif dengan candle bearish. Indikator stochastic bullish, histogram MACD bergerak negatif (garis bearish) dan volume meningkat.
Di sisi lain, Indeks utama Wall Street ditutup melemah (DJI -0.71% , GSPC -0,32%, IXIC -0,20%).
EIDO ditutup melemah -0,77%. Data baru menunjukkan bahwa PMI Jasa ISM AS mencapai level tertinggi dalam empat bulan di 53,4 pada bulan Januari, melampaui ekspektasi 52.
Rilis PMI bersamaan dengan pernyataan terbaru Ketua Fed Powell pada hari Minggu, mengurangi ekspektasi penurunan suku bunga pada bulan Maret.
Menyikapi kondisi tersebut diatas, Skenario Bearish: Jika kembali bergerak bearish, IHSG diperkirakan akan kembali melemah hingga kisaran support 7.133 –7.152. Skenario Bullish: Jika IHSG mampu bergerak bullish, IHSG berpeluang menembus resistan 7.247 –7.254.
“Indeks hari ini diharapkan kembali bergerak sideways dengan kecenderungan melemah hingga ke support terdekat,” sebut analis Kiwoom Sekuritas dalam riset Selasa (06/2).
https://pasardana.id/news/2024/2/6/analis-market-0622024-ihsg-diproyeksi-bergerak-sideways-dengan-kecenderungan-melemah/