Beritamu.co.id – Emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange naik pada penutupan perdagangan Senin (29/1/2024), waktu setempat.
Penguatan emas disinyalir akibat turunnya imbal hasil obligasi Departemen Keuangan AS.
Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman April naik 8,50 dolar AS atau 0,42 persen menjadi ditutup pada 2.044,60 dolar AS per ounce, seperti dikutip dari Xinhua.
Sementara itu, meningkatnya ketegangan di Timur Tengah semakin meningkatkan daya tarik emas sebagai aset safe-haven.
Investor sedang menunggu isyarat mengenai arah suku bunga seiring pertemuan moneter Federal Reserve yang akan diadakan minggu ini, dan Ketua Fed, Jerome Powell akan menyampaikan pidato saat pertemuan tersebut ditutup pada hari Rabu.
Laporan pekerjaan bulanan AS akan dirilis pada hari Jumat.
Perak untuk pengiriman Maret naik 37,90 sen atau 1,66 persen menjadi ditutup pada 23,251 dolar AS per ounce.
Platinum untuk pengiriman April naik 17,00 dolar AS, atau 1,85 persen, menjadi ditutup pada 938,30 dolar AS per ounce.
https://pasardana.id/harga-emas-menguat-dipicu-penurunan-imbal-hasil-obligasi-pemerintah-as/
