Home Bisnis MARKET ADB Dukung Penerbitan Obligasi Sosial dan Sukuk Sosial Pertama di Indonesia

ADB Dukung Penerbitan Obligasi Sosial dan Sukuk Sosial Pertama di Indonesia

14
0

Beritamu.co.id — Asian Development Bank (ADB) mendukung penerbitan obligasi sosial dan sukuk pertama di Indonesia yang diterbitkan oleh PT Sarana Multigriya Finansial (SMF).

Perusahaan pembiayaan milik negara itu berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp500 miliar ($32,4 juta) melalui obligasi sosial dan Rp200 miliar ($13 juta) melalui sukuk sosial pada 22 Desember 2023.

Obligasi sosial, yang juga dikenal sebagai obligasi dampak sosial adalah jenis obligasi di mana penerbit obligasi mengumpulkan dana untuk proyek yang memiliki implikasi bermanfaat secara sosial.

Kedua instrumen tersebut dicatatkan di Bursa Efek Indonesia pada 27 Desember 2023, yang merupakan bagian dari program penerbitan yang memungkinkan PT SMF mengumpulkan hingga 8 triliun rupiah dalam penerbitan obligasi masa depan dan 1,5 triliun rupiah dalam penerbitan sukuk masa depan untuk membiayai proyek-proyek baru dan yang sudah ada dengan hasil sosial yang positif seperti perumahan yang terjangkau.

Instrumen-instrumen ini diterbitkan berdasarkan Prinsip Ikatan Sosial Asosiasi Pasar Modal Internasional atau The International Capital Market Association’s Social Bond Principles dan Standar Ikatan Sosial Forum Pasar Modal Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara atau the Association of Southeast Asian Nations (ASEAN) Capital Markets Forum’s Social Bond Standards.

Pencapaian ini juga merupakan penerbitan pertama obligasi dan sukuk sosial berlabel sesuai dengan persyaratan obligasi dan sukuk terkait keberlanjutan yang ditetapkan oleh Otoritas Jasa Keuangan.

“Dana yang terkumpul melalui penerbitan ini akan digunakan untuk membiayai kegiatan perumahan dan permukiman di Indonesia guna meningkatkan kepemilikan rumah dan ketersediaan proyek perumahan yang terjangkau bagi masyarakat berpenghasilan rendah,” kata Direktur Utama PT SMF Ananta Wiyogo.

Baca Juga :  Kemendag Selesaikan 7.704 Laporan Pengaduan Konsumen Sepanjang 2023

“Sebagai badan usaha milik negara, kami berharap transaksi percontohan kami berdasarkan peraturan baru ini akan memberikan kontribusi besar terhadap pengembangan pasar obligasi yang berkelanjutan di Indonesia,” jelasnya lagi.

ADB memberikan bantuan teknis untuk mendukung pengembangan kerangka obligasi, peningkatan kapasitas, dan tinjauan eksternal melalui ASEAN Catalytic Green Finance Facility (ACGF) dan Asian Bond Markets Initiative (ABMI).

“Transaksi inovatif ini menunjukkan komitmen ADB untuk mendorong pembangunan sosial yang inklusif di Indonesia sekaligus mendukung pengembangan pasar modal yang berkelanjutan,” kata Direktur ADB untuk Indonesia Jiro Tominaga.

“Transaksi percontohan ini akan berkontribusi terhadap pertumbuhan pasar obligasi berkelanjutan Indonesia di masa depan,” lanjutnya.

ACGF adalah inisiatif Dana Infrastruktur ASEAN untuk mempercepat investasi infrastruktur ramah lingkungan di Asia Tenggara.

ABMI merupakan inisiatif bersama ASEAN, Jepang, Republik Rakyat Tiongkok, dan Republik Korea untuk mengembangkan pasar obligasi mata uang lokal.

ADB berkomitmen untuk mencapai Asia dan Pasifik yang sejahtera, inklusif, berketahanan, dan berkelanjutan, sekaligus mempertahankan upayanya untuk memberantas kemiskinan ekstrem.

Didirikan pada tahun 1966, organisasi ini dimiliki oleh 68 anggota—49 orang berasal dari wilayah tersebut.

 


https://pasardana.id/adb-dukung-penerbitan-obligasi-sosial-dan-sukuk-sosial-pertama-di-indonesia/

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here