Indeks Kospi Turun 0,35 Persen

Beritamu.co.id – Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, turun 8,94 poin, atau sekitar 0,35 persen, pada Jumat (5/1/2024), menjadi 2.578,08. Dalam sepekan terakhir, angka indeks terjun 2,9 persen.

Volume perdagangan moderat mencapai 514,78 juta saham senilai 8,27 triliun won atau sekitar US$6,28 miliar, dengan saham yang turun melampaui yang naik 515 berbanding 343.

Angka indeks turun tiga sesi beruntun setelah data terbaru menunjukkan perusahaan-perusahaan Amerika Serikat meningkatkan rekrutmen karyawan pada Desember dan jumlah klaim tunjangan pengangguran lebih rendah dari ekspektasi.

“Indeks Kospi mengalami koreksi setelah reli yang berlangsung akhir tahun lalu dipicu ekspektasi pemangkasan suku bunga Federal Reserve tahun ini. Para investor kini menantikan data ketenagakerjaan AS yang resmi untuk memperoleh gambaran rencana The Fed selanjutnya,” jelas Park Hee-Cheol, analis Mirae Asset Securities, seperti dikutip Yonhap News.

Investor institusi dan asing total melepas saham senilai 616 miliar won, sedangkan investor ritel meraup saham senilai 598 miliar won.

Saham perusahaan otomotif Hyundai Motor merosot 1,4 persen. Saham perusahaan manufaktur suku cadang mobil Hyundai Mobis dan perusahaan manufaktur baterai penyimpanan LG Energy Solution masing-masing turun 0,5 persen dan 0,7 persen.

Saham perusahaan teknologi SK Hynix naik 0,8 persen. Saham maskapai penerbangan Jeju Air melambung 5,5 persen.

Nilai tukar won melemah terhadap dolar AS, turun 5,40 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.315,40 won per dolar AS.

Secara umum bursa saham Asia diliputi sentimen negatif hari ini, dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang turun 0,1 persen.

Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia berakhir datar dengan pergerakan turun 5 poin menjadi 7.489,10. Di Asia Tenggara, indeks utama perdagangan saham Bursa Thailand melemah, sedangkan Bursa Singapura, Indonesia, Malaysia, Vietnam, dan Filipina menguat.

Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, turun 25,17 poin, atau sekitar 0,85 persen, menjadi 2.929,18. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong turun 110,65 poin, atau sekitar 0,66 persen, menjadi 16.535,33.