Home Bisnis MARKET Tambal Utang, INDY Tarik Pinjaman USD300 Juta Dari Bank Pelat Merah

Tambal Utang, INDY Tarik Pinjaman USD300 Juta Dari Bank Pelat Merah

16
0

Beritamu.co.id PT Indika Energy Tbk (IDX: INDY) meraih Fasilitas Kredit USD300 juta dari sindikasi bank pelat merah yakni PT Bank Mandiri Tbk (IDX: BMRI) dan PT Bank Negara Indonesia Tbk (IDX: BBNI)

Sekretaris Perusahaan INDY, Adi Pramono menjelaskan, fasilitas pinjaman ini akan digunakan untuk pembayaran utang perseroan.

“Transaksi ini akan mengurangi beban bunga yang ditanggung, mempertimbangkan kondisi bunga pasar perbankan domestik yang lebih menguntungkan bagi Perseroan,” tulis Adi dalam keterangan resmi, Selasa (2/1/2024).

Untuk meraih fasilitas pinjaman ini, anak usaha INDY, yaitu PT Indika Inti Corpindo, PT Tripatra Multi Energi, PT Tripatra Engineering, PT Tripatra Engineers And Constructors, dan Tripatra (Singapore) Pte bertindak sebagai para penanggung awal.

Selain Perjanjian Fasilitas itu, INDY, anak usaha tadi dan kreditur juga menandatangani Surat Fasilitas, Dokumen Jaminan berupa Perjanjian Gadai Rekening dan Perjanjian Konfirmasi Jaminan, dan Surat Tambahan untuk Perjanjian Antarkreditur.

Perjanjian Fasilitas tersebut dijamin secara pari passu berdasarkan ketentuan-ketentuan dalam Indenture untuk Surat Utang Senior 5,875 persen sebesar USD575 juta  atau surat utang 2024 dan Surat Utang Senior 8,250 persen sebesar USD675 juta atau surat utang 2025.

Baca Juga :  Fokus UMKM, KoinWorks Realisasikan Pembiayaan Rp52 Miliar dalam Enam Bulan Tahun Ini

Sementara itu, dalam laporan keuangan sembilan bulan 2023, INDY mencatat kewajiban jangka pendek senilai USD667,22 juta.

Rinciannya, utang lain-lain kepada pihak ketiga dan biaya masih dibayar senilai USD218,45 juta.

Lalu, utang usaha pihak ketiga senilai USD270,16 juta.

Berikutnya, pinjaman jangka pendek dari BMRI senilai USD23,7 juta, Standard Chartered Bank cabang Jakarta senilai USD8,7 juta, dan LPEI senilai USD9,5 juta.

Selain itu, INDY tercatat memiliki kewajiban utang bank dan lembaga keuangan yang jatuh tempo dalam satu tahun yakni pinjaman sindikasi senilai USD116,3 juta dan PT Band DBS Indonesia senilai USD59,3 juta.   

 


https://pasardana.id/news/2024/1/3/tambal-utang-indy-tarik-pinjaman-usd300-juta-dari-bank-pelat-merah/

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here