Beritamu.co.id – China National Petroleum Corporation (CNPC), secara resmi mengambil alih raksasa posisi kontraktor utama yang sebelumnya dipegang perusahaan asal Amerika Serikat (AS) ExxonMobil, di ladang minyak West Qurna 1 Irak.
Upacara serah terima tersebut diadakan pada Senin (1/1/2024), di provinsi Basra, Irak selatan, dengan dihadiri oleh pejabat Irak, diplomat Tiongkok, dan perwakilan CNPC, Perusahaan Minyak Basra, ExxonMobil, dan sebagainya.
Seperti dikutip dari Xinhua, wakil menteri perminyakan Irak untuk urusan ekstraksi, Bassim Mohammed Khudair mengatakan, dirinya memiliki keyakinan penuh terhadap tenaga kerja, strategi dan visi CNPC, dan yakin bahwa proyek tersebut akan selesai dalam waktu yang ditentukan.
Sementara itu, Ji Gang, penasihat Konsulat Jenderal Tiongkok di Basra mengatakan, ia mengharapkan Tiongkok dan Irak untuk bekerja sama menjadikan proyek ladang minyak West Qurna 1 sebagai contoh kerja sama energi yang sangat baik antara kedua negara.
CNPC akan mematuhi prinsip saling menguntungkan dan kerja sama yang saling menguntungkan, mengikuti visi konsultasi ekstensif, kontribusi bersama dan manfaat bersama, serta memastikan serah terima yang lancar dan transisi yang tertib, kata Chen Mingzhuo, manajer umum proyek tersebut.
Ladang minyak West Qurna 1, terletak sekitar 50 km barat laut Basra, ibu kota provinsi tersebut, adalah salah satu ladang minyak terbesar di Irak, dengan perkiraan produksi minyak mentah tahunan lebih dari 25 juta ton
https://pasardana.id/perusahaan-migas-china-gusur-exxonmobil-sebagai-kontraktor-utama-di-ladang-minyak-milik-irak/