Beritamu.co.id – Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, naik 10,91 poin, atau sekitar 0,42 persen, pada Rabu (27/12/2023), menjadi 2.613,5.
Volume perdagangan mencapai 345,9 juta saham senilai 10,3 triliun won atau sekitar US$7,6 miliar, dengan saham yang turun melampaui yang naik 591 berbanding 300.
Angka indeks berakhir di teritori positif berkat aksi beli investor asing dan ritel, yang masing-masing meraup saham senilai 231,1 miliar won dan 203,7 miliar won. Investor institusi sebaliknya melepas saham senilai 445,3 miliar won.
“Ex-dividend mempengaruhi indeks Kospi, sehingga penguatan terbatas meski ada kabar gembira dari Amerika Serikat,” jelas Han Ji-Young, analis Kiwoom Securities, seperti dikutip Yonhap News.
Untuk tahun ini, tanggal ex-dividend jatuh pada Rabu.
Saham perusahaan teknologi Samsung Electronics melonjak 1,83 persen, saham SK Hynix sebaliknya turun 0,35 persen. Saham perusahaan manufaktur baterai mobil elektrik LG Energy Solution dan POSCO Future M masing-masing menanjak 1,32 persen dan 2,73 persen.
Saham perusahaan otomotif Kia naik 0,73 persen. Saham perusahaan operator portal internet Naver dan Kakao masing-masing melambung 3,48 persen dan 1,91 persen.
Saham perusahaan minyak SK Innovation meningkat 0,94 persen, saham S-Oil sebaliknya terjun 2,41 persen. Saham perusahaan kimia LG Chem turun 0,92 persen.
Nilai tukar won menguat terhadap dolar AS, naik 0,3 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.294,2 won per dolar AS.
Secara umum bursa saham Asia diliputi sentimen positif hari ini, dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang naik 0,6 persen.
Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia menguat 59,60 poin, atau sekitar 0,79 persen, menjadi 7.561,20. Di Asia Tenggara, indeks utama perdagangan saham Bursa Singapura, Indonesia, dan Malaysia menguat, sedangkan Bursa Thailand, Vietnam, dan Filipina melemah.
Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, naik 15,74 poin, atau sekitar 0,54 persen, menjadi 2.914,61. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong melambung 89,60 poin, atau sekitar 2,02 persen, menjadi 4.528,19.
https://pasardana.id/news/2023/12/27/indeks-kospi-naik-0-42-persen/