Beritamu.co.id –Tokopedia setuju untuk membeli kontrak-kontrak bisnis, hak eksklusif untuk memiliki serta mengoperasikan TikTok Shop di negara Republik Indonesia dengan harga total pembelian sebesar USD340 juta atau setara dengan Rp5,338 triliun dari TikTok.
Hal itu terungkap dalam jawaban manajemen GOTO atas pertanyaan operator bursa terkait rencana divestasi Tokopedia yang diunggah pada laman Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (14/12/2023).
“Penyelesaian Rencana Pembelian Aset akan tunduk pada persyaratan pendahuluan tertentu, termasuk, Undang-Undang atau tindakan pemerintah yang berlaku atau telah diambil yang melarang, mencegah, memerintahkan atau membuat penyelesaian dari Rencana Pembelian Aset menjadi ilegal dan pernyataan dan jaminan yang diberikan oleh Para Pihak tetap benar dan akurat pada tanggal penyelesaian,” tulis manajemen GOTO.
Sebaliknya, TikTok akan mengambil bagian atas sejumlah 38.198.745 saham baru atau 75,01 persen kepemilikan Tokopedia senilai USD840 juta atau Rp13,188 triliun.
TikTok juga berjanji untuk membayar Kewajiban surat utang Tokopedia dalam bentuk Promissory Note senilai USD1 miliar melalui satu tahapan atau lebih.
Pada masa transisi ini, GoTo setuju untuk memberikan layanan tertentu kepada Tokopedia setelah perjanjian tanggal 10 Desember 2023.
Adapun layanan itu terkait penyelesaian dalam hal layanan transisi untuk fungsi pajak selama satu tahun.
Lalu, layanan transisi lainnya, termasuk dalam, antara lain, dukungan e-commerce, keuangan (termasuk perbendaharaan, pelaporan, dan akuntansi), pemisahan pengguna dan sumber daya manusia Tokopedia selama memberikan enam bulan setelah tanggal penyelesaian transaksi.
GOTO dan TikTok sepakat, perjanjian pengambil-bagian saham Tokopedia harus selesai sebelum tanggal 31 Maret 2024.
https://pasardana.id/news/2023/12/14/tokopedia-akan-beli-kontrak-bisnis-hingga-hak-operasioanal-tiktok-senilai-rp5-3-triliun/