Beritamu.co.id – Pelaku usaha infrastruktur telekomunikasi Malaysia dan Indonesia akan berbagi pengetahuan inovatif dan praktik terbaik guna meningkatkan inklusi digital di kawasan.
Hal itu ditandai dengan Memorandum of Understanding (MoU) tentang pertukaran informasi lintas negara dan membangun diskusi antar negara antara Persatuan Penyedia Infrastruktur Telekomunikasi Malaysia (PPIT), asosiasi penyedia infrastruktur telekomunikasi Malaysia, dan asosiasi infrastruktur dan pengembangan menara telekomunikasi di Indonesia, Asosiasi Pengembang Infrastruktur dan Menara Telekomunikasi (ASPIMTEL).
Ketua ASPIMTEL yang juga Presiden Direktur PT. Dayamitra Telekomunikasi, Tbk. (IDX: MTEL), Theodorus Ardi Hartoko menjelaskan, kerja sama ini untuk memperkuat infrastruktur digital dan mendorong inklusi digital guna mendorong pertumbuhan digital dan perkembangan infrastruktur telekomunikasi di negara masing-masing.
“Kami berharap, kerjasama ini dapat dilakukan secara konsisten dalam jangka panjang,” kata dia kepada media, Kamis (7/12/2023).
Ia menambahkan, kerjasama ini akan memfasilitasi pertukaran informasi antara kedua asosiasi dalam hal peta jalan teknologi seperti densifikasi 4G dan 5G, desain infrastruktur telekomunikasi yang inovatif, proses, konektivitas pedesaan, dan banyak lagi.
“Hal ini menandai kolaborasi pertama antara Malaysia dan Indonesia yang melambangkan kebersamaan dalam melangkah maju untuk mendorong kemajuan digital di kawasan,” papar dia.
Presiden PPIT yang juga Chief Executive Officer EdgePoint Towers Sdn Bhd, Muniff Kamaruddin mengatakan, PPIT dan ASPIMTEL memiliki tujuan yang sama, yaitu memperkuat infrastruktur digital dan mendorong inklusi digital di negara masing-masing.
“Kami berharap dapat bekerja sama dengan ASPIMTEL untuk lebih mengembangkan pengetahuan, proses, dan praktik infrastruktur yang kami miliki, sekaligus meningkatkan hubungan Malaysia-Indonesia,” pungkas dia.
https://pasardana.id/news/2023/12/7/pelaku-usaha-menara-telekomunikasi-indonesia-dan-malaysia-dorong-kemajuan-digital/
