Beritamu.co.id – PT Harum Energy Tbk (IDX: HRUM) mencatatkan laba bersih senilai USD107,27 juta dalam Sembilan bulan tahun 2023, atau turun 54,8 persen dibanding periode sama tahun 2022 yang mencapai USD237,43 juta.
Dampaknya, laba per saham dasar melorot ke level USD0,00806 per lembar per 30 September 2023, sedangkan di akhir September 2022 berada di level USD0,01844 per helai.
Pemicunya, pendapatan merosot 8,5 persen secara tahunan menjadi USD624,44 juta pada akhir kuartal III 2023.
Rinciannya, nilai ekspor batu bara menyusut 13,2 persen menjadi USD536,78 juta.
Senada, pendapatan sewa alat barat dan pengangkutan turun 34,8 persen menjadi USD6,421 juta. Tapi penjualan batu bara ke pasar lokal tumbuh 35,6 persen menjadi USD99,234 juta.
Sayangnya, beban pokok pendapatan membengkak 29,4 persen secara tahunan menjadi USD343,007 juta pada akhir September 2023.
Akibatnya, laba kotor anjlok 31 persen yang tersisa USD299,43 juta.
Data tersebut tersaji dalam laporan keuangan Sembilan bulan 2023 dengan penelaahan terbatas HRUM yang diunggah pada laman Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (29/11/2023).
Sementara itu, jumlah kewajiban bertambah 21,3 persen dibanding akhir tahun 2022 menjadi USD347,36 juta pada akhir September 2023.
Pada sisi lain, total ekuitas meningkat 13,7 persen dibanding akhir tahun 2022 menjadi USD1,128 miliar pada akhir kuartal III 2023.
https://pasardana.id/news/2023/11/30/nilai-ekspor-anjlok-laba-hrum-turun-54-persen-pada-akhir-september-2023/