Beritamu.co.id- PT Agung Podomoro Land Tbk(IDX:APLN) membukukan laba bersih Rp1,283 triliun dalam sembilan bulan tahun 2023, atau anjlok 45,5 persen dibanding periode sama tahun 2022 yang mencapai Rp1,283 triliun.
Dampaknya, laba per saham dasar merosot ke level Rp56,55 per lembar pada akhir September 2023, sedangkan akhir kuartal III 2022 berada di level Rp103,78 per helai.
Pemicunya, penjualan dan pendapatan usaha amblas 46,9 persen secara tahunan menjadi Rp3,916 triliun pada akhir September 2023. Rinciannya, penjualan pusat perbelanjaan turun 68,1 persen menjadi Rp1,3 triliun. Senasib, penjualan rumah susun anjlok 66,3 persen sisa Rp403,11 miliar. Lalu pendapatan sewa melorot 31,1 persen menjadi Rp398,78 miliar.
Tapi penjualan rumah tapak tumbuh 30,8 persen menjadi Rp984,51 miliar. Senada, pendapatan hotel naik 37,2 persen menjadi Rp649,34 miliar. Bahkan penjualan rumah toko melonjak 300 persen menjadi Rp100,53 miliar.
Walau beban pokok penjualan dan beban langsung dapat ditekan 23,6 persen secara tahunan menjadi Rp2,283 triliun. Tapi laba kotor tetap terpapas 62,8 persen sisa Rp1,632 triliun.
Data tersebut tersaji dalam laporan keuangan kuartal III 2023 tanpa audit emiten properti itu yang diunggah pada laman Bursa Efek Indonesia(BEI), Jumat(27/10/2023).
Sementara itu, jumlah kewajiban berkurang 8,07 persen dibanding akhir tahun 2022 menjadi Rp14,879 triliun pada akhir September 2023.
Pada sisi lain, total ekuitas bertambah 10,4 persen dibanding akhir tahun 2022 menjadi Rp13,718 triliun pada akhir September 2023.
https://pasardana.id/news/2023/10/28/apln-lapor-laba-turun-45-persen-pada-akhir-september-2023/