Beritamu.co.id– PT Harum Energy Tbk(IDX:HRUM) telah membeli 800 ribu lembar atau 51 persen kepemilikan saham perusahaan pengolahan dan pemurnian nikel, PT Infei Metal Industry(IMI) senilai USD70,38 juta pada tanggal 26 September 2023.
Mengutip keterangan resmi emiten tambang batu bara itu yang diunggah pada laman Bursa Efek Indonesia(BEI), bahwa pengambilahan saham tersebut dilakukan oleh 2 anak usaha HRUM yakni Tanito Harum Nickel membeli 799.999 lembar IMI dan Harum Nickel Perkasa membeli 1 saham IMI milik milik Central Halmahera Holding Pte Ltd.
Alhasil, HRUM menguasai 100 persen kepemilikan HRUM melalui dua anak usaha tersebut. Pasalnya, sebelum transaksi Tanito Harum Nickel telah menguasai 49 persen IMI.
HRUM menegaskan aksi ini akan meningkatkan keanekaragaman kegiatan usaha yang berdampak pada dikonsolidasikannya keuangan IMI kepada perseroan.
“Laporan keuangan konsolidasian kedepannya diharapkan akan mencerminkan kontribusi kinerja keuangan akibat meningktnya kepemilikan saham pada IMI,” tulis Direktur Utama HRUM, Ray A Gunara.
Sebagai gambaran pada tahun 2022, anak usaha yang mengoperasikan smelter di Weda Bay Industrial Park dengan kapasitas 28 ribu ton nikel membukukan laba bersih USD59,024 juta dari hasil pendapatan senilai USD427,3 juta.
https://pasardana.id/news/2023/9/27/rogoh-usd70-3-juta-hrum-resmi-kuasai-100-persen-saham-smelter-nickel-di-weda-bay/