Home Bisnis MARKET Bakrie Sumatera Plantation Defisit Rp13,9 Triliun Pada Semester I 2023

Bakrie Sumatera Plantation Defisit Rp13,9 Triliun Pada Semester I 2023

10
0

Beritamu.co.id PT Bakrie Sumatera Plantations Tbk (IDX: UNSP) mencatatkan laba bersih sebesar Rp243,85 miliar pada semester I 2023, atau turun 26,13 persen dibanding periode sama tahun 2022 yang terbilang Rp329,11 miliar.  

Dampaknya, laba bersih per saham dasar yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk melorot ke level Rp97,54 per lembar, sedangkan di akhir Juni 2022 berada di level Rp131,65 per helai.

Hasil laba itu memangkas defisit atau akumulasi rugi menahun sedalam 1,72 persen dibanding akhir tahun 2022 menjadi Rp13,927 triliun pada akhir Juni 2023.

Akibatnya, emiten perkebunan sawit grup Bakrie ini menderita tekor modal atau defisiensi modal sedalam Rp5,711 triliun.

Data tersebut tersaji dalam laporan keuangan semester I 2023 UNSP tanpa audit, yang diunggah pada laman Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (27/9/2023).

Juga disebutkan, UNSP membukukan penjualan sebesar Rp1,244 triliun pada semester 1 2023, atau menyusut 13,9 persen dibanding periode sama tahun 2022 yang terbilang Rp1,445 triliun.

Pasalnya, penjualan kelapa sawit dan produk turunannya terkikis 8,3 persen menjadi Rp875,44 miliar.

Baca Juga :  Targetkan Pebisnis dan Wisatawan, Batik Air Buka Rute Baru Langsung Makassar-Bali PP

Senasib, penjualan Oleokimia terpapas 20,8 persen menjadi Rp262,62 miliar.

Demikian juga dengan penjualan karet yang amblas 32,9 persen yang tersisa Rp106,88 miliar.

Pada sisi lain, jumlah kewajiban berkurang 1,9 persen dibanding akhir tahun 2022 menjadi Rp10,29 triliun pada akhir Juni 2023.

 

 


https://pasardana.id/news/2023/9/27/bakrie-sumatera-plantation-defisit-rp13-9-triliun-pada-semester-i-2023/

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here