Beritamu.co.id – Riset harian BNI Sekuritas menyebutkan, diperdagangan Jumat (22/9) lalu, IHSG ditutup naik 0,36%, disertai dengan net buy asing sebesar 217 Miliar.
Saham yang paling banyak dibeli asing adalah; TLKM, BBNI, EXCL, UNVR, dan JSMR.
Sementara itu, Wall Street mengalami pelemahan.
Pada Jumat (22/9) lalu, indeks Dow Jones Industrial Average ditutup melemah sebesar 0,31%, begitu juga dengan S&P 500 yang turun sebesar 0,23%, sementara indeks Nasdaq turut terkoreksi sebesar 0,09%. Saham Ford dan Stellantis menguat, sementara General Motors melemah. Penurunan indeks beberapa hari berturut-turut karena investor bereaksi terhadap sinyal dari Federal Reserve yang bermaksud mempertahankan suku bunga tinggi untuk jangka waktu lebih lama. Sepanjang minggu lalu Dow Jones, S&P 500 dan Nasdaq melemah masing-masing 1,9%, 2,9% dan 3,6%.
Di sisi lain, Bursa Asia Pasifik mencatat penguatan.
Pada Jumat (22/9) lalu hampir semua bursa di kawasan regional Asia Pasifik menguat, meskipun pada malam sebelumnya bursa AS mencatat koreksi yang cukup signifikan. Bank of Japan mempertahankan suku bunga di level -0,1%, sesuai ekspektasi. Selain itu Jepang melaporkan inflasi Agustus 2023 sebesar 3,2% YoY, 0,2% MoM. Di antara yang menguat signifikan adalah Hang Seng (2,28%) dan bursa China sementara Nikkei mencatat pelemahan.
Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, dalam riset Senin (25/9), Head of Retail Research Analyst BNI Sekuritas, Fanny Suherman mengatakan, “Hari ini IHSG akan berpotensi mencoba break 7040 setelah pengumuman the Fed yang pertahankan bunganya, tapi masih membuka kesempatan untuk naik 1x lagi hingga akhir tahun. Level support berada di 6980-7000 dan resistance di 7040-7080.”
Lebih lanjut disebutkan beberapa saham yang bisa menjadi pilihan pelaku pasar diperdagangan hari ini, Senin (25/9), yaitu; CUAN, BUMI, PGEO, BMRI, ADMR, dan SRTG.
Berikut ini rekomendasi trading sahamnya;
1.CUAN: Buy if Break 3020
Target resistance di 3130-3230.
Support di 2960, cutloss jika break di bawah 2900.
2.BUMI: Spec Buy
Support di 137, cutloss jika break di bawah 133.
Jika tidak break di bawah 133, potensi naik ke 141-146 short term.
3.PGEO: Spec Buy
Support di 1540, cutloss jika break di bawah 1480.
Jika tidak break di bawah 1540, potensi naik ke 1620-1650 short term.
4.BMRI: Spec Buy
Support di 5975, cutloss jika break di bawah 5900.
Jika tidak break di bawah 5975, potensi naik ke 6075-6150 short term.
5.ADMR: Spec Buy
Support di 1470, cutloss jika break di bawah 1410.
Jika tidak break di bawah 1470, potensi naik ke 1540-1580 short term.
6.SRTG: Spec Buy
Support di 1890, cutloss jika break di bawah 1840.
Jika tidak break di bawah 1890, potensi naik ke 1940-1970 short term.
https://pasardana.id/news/2023/9/25/analis-market-2592023-ihsg-diproyeksi-melemah-6-saham-ini-bisa-jadi-pilihan/