Beritamu.co.id – Riset harian Kiwoom Sekuritas menyebutkan, diperdagangan kemarin (14/9), IHSG ditutup melemah +0,34% ke level 6.959,33.
Pelaku pasar asing mencatatkan net buy sebesar Rp964,99 miliar (semua pasar) dan net sell sebesar Rp106,22 miliar (pasar RG).
Saham-saham yang masuk 5 besar pembelian bersih (net buy) asing, adalah; AMMN (149,2 miliar), BBNI (67,4 miliar), BMRI (37.1B), EXCL (31.3B), & AUTO (22.8B).
Sedangkan 5 saham yang mencatat net seller asing terbesar, adalah; BBCA (222.5B), FREN (65.1B), INDF 50.2B), UNTR (29.2B), & ANTM (26.6B).
Di sisi lain, Indeks utama Wall Street ditutup menguat (DJI +0.96%, GSPC +0,84%, IXIC +0,81%).
EIDO ditutup melemah -0,04%. Investor juga menilai data menunjukkan tingkat inflasi produsen melebihi perkiraan, meskipun PPI inti sesuai dengan ekspektasi.
Investor kini menantikan laporan kondisi ekonomi yang lebih baik pada hari Jumat (15/9), termasuk rilis Sentimen Michigan untuk bulan September.
Sementara itu, secara teknikal, diperdagangan kemarin (14/9), IHSG ditutup menguat dengan bullish candle.
Tren primer adalah sideways, tren sekunder adalah tren naik, dan ayunan pendek menyamping fase akumulasi.
Indikator garis stochastic adalah bullish, histogram MACD bergerak perlahan (garis miring) dan volumenya semakin besar.
Jika kembali bergerak bearish maka IHSG diperkirakan akan bergerak kembali melemah hingga kisaran support 6.906 – 6.957.
Jika IHSG mampu bergerak bullish maka IHSG akan memiliki kesempatan untuk menguat menuju resistance pada di kisaran 6.963 – 7.020.
“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, IHSG hari ini berpeluang bergerak lebih kuat ke resistance terdekat,” sebut analis Kiwoom Sekuritas dalam riset Jumat (15/9).
https://pasardana.id/news/2023/9/15/analis-market-1592023-ihsg-berpeluang-bergerak-menguat/
