Beritamu.co.id – Riset harian Samuel Sekuritas menyebutkan, Bursa AS ditutup melemah pada Kamis (27/7): Dow Jones -0.67%, S&P 500 -0.64% dan Nasdaq -0.55%. Pasar AS bergerak melemah setelah berita bahwa Bank of Japan mengizinkan kenaikan suku bunga jangka panjang mengirim imbal hasil AS lebih tinggi. Yield UST 10Y turun -0.002bps (-0.05%) ke level 4.01% dan USD Index turun – 0.1% ke level 101.7.
Pasar komoditas terpantau bergerak mixed: minyak naik +1.59% ke level USD 84.2/bbl, batubara turun -2.03% ke level USD 144.7/ton, nikel menguat +0.49% ke level USD 21,519 dan CPO melemah -0.89% di level MYR 4,026. Sedangkan harga emas terpantau melemah -1.32% ke level USD 1,946/toz.
Bursa Asia pada Kamis (27/7) ditutup mixed: Nikkei menguat +0.68%, Hang Seng menguat +1.41%, dan Shanghai melemah -0.20%, sedangkan EIDO ditutup melemah -2.06%. IHSG ditutup melemah -0.74% ke level 6,864.2 dengan investor asing mencatatkan keseluruhan net sell sebesar IDR 480.4 miliar. Di pasar reguler, investor asing mencatatkan net sell sebesar IDR 614.9 miliar, dan pada pasar negosiasi tercatat net buy asing sebesar IDR 134.5 miliar. Net sell asing tertinggi di pasar reguler dicetak oleh TLKM (IDR 209.9 miliar), BBNI (IDR 194.9 miliar), dan ASII (IDR 92.9 miliar). Net buy asing tertinggi di pasar reguler dicatatkan oleh BBRI (IDR 68.2 miliar), BMRI (IDR 56.5 miliar), dan FILM (IDR 44.7 miliar). Top leading movers emiten BMRI, AMMN, STTP, sementara top lagging movers emiten TLKM, BBCA, BYAN.
Diperdagangan Jumat (28/7) pagi ini Nikkei dibuka melemah -1.57% dan KOSPI dibuka melemah -0.38%.
“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, kami perkirakan IHSG hari ini akan bergerak melemah, seiring dengan sentimen global dan regional,” sebut analis Samuel Sekuritas dalam riset Jumat (28/7).
https://pasardana.id/news/2023/7/28/analis-market-2872023-ihsg-berpotensi-melanjutkan-pelemahan/