Beritamu.co.id- PT Sinar Eka Selaras Tbk menargetkan membuka 500 gerai baru dalam rentang 5 tahun mendatang guna memberi pelayanan kepada konsumen.
Menurut Direktur Utama Sinar Eka Selaras, Djohan Sutanto bahwa target jumlah pembukaan gerai baru tersebut mengikuti gaya hidup aktif masyarakat yang diikuti dengan peningkatan taraf hidup.
“Kami optimistis sektor ritel memiliki potensi besar untuk terus berkembang di Indonesia. Apalagi, hingga saat ini pertumbuhan ekonomi nasional terbesar masih ditopang oleh kegiatan konsumsi,” kata dia dalam paparan publik di Jakarta, Senin(17/7/2023).
Ia bilang pembukaan gerai guna memastikan pelayanan terhadap konsumen dan masih terbatasnya jumlah gerai perseroan.
“Gerai fisik ini melengkapi penjualan di wahana dari eraspace.com. jadi calon pembeli dapat memesan barang yang ingin dibeli di eraspace.com, setelah itu dapat memilih pengambilan barang di gerai terdekat. Saat di gerai pelanggan mendapatkan layanan install,” papar dia.
Untuk diketahui saat ini calon emiten dengan kode perdagangan ERAL telah mengoperasikan lebih dari 70 gerai ritel di bawah bendera ritel Urban Republic, Garmin Brand Store, DJI Experiences Store, JD Sports, ASICS dan lain-lain.
Sebagai gambaran dana yang dibutuhkan untuk membuka 500 gerai tertera dalam penggunaan dana penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) ERAL yang tengah masa penawaran awal.
Rencananya, 49,25 persen dana hasil IPO untuk modal kerja, seperti pembiayaan pengadaan, penyaluran, dan beban operasional lainnya.
Selebihnya, sekitar 37 persen dana IPO disalurkan sebagai pinjaman kepada anak usaha perseroan.
Rinciannya, 93 persen dari 37 persen dana IPO untuk Mitra International. Oleh anak usaha itu akan digunakan 61 persennya untuk modal kerja dan 39 persen untuk belanja modal seperti pembukaan 50 gerai baru serta peremajaan 10 gerai.
Lalu, 7 persen dari 37 persen dana IPO untuk PT Era Aktif Indonesia. Anak usaha itu akan menggunakannya untuk modal kerja dengan porsi 82 persen dari 7 persen jatahnya. Sisanya, 18 persen untuk belanja modal seperti pembukaan 4 gerai baru dan peremajaan 2 gerai.
Sisanya, 13,75 persen dana IPO untuk setoran modal kerja anak usaha. Lebih rincinya, 35 persen dari 17 persen dana IPO disetor kepada PT Era Gaya Indonesia dan 65 persen untuk Master Selam Nusantara.
https://pasardana.id/news/2023/7/17/anak-usaha-erajaya-ini-akan-buka-500-gerai-baru/