Beritamu.co.id – Riset harian Samuel Sekuritas menyebutkan, Bursa AS semalam ditutup menguat: Dow Jones +1.26%, S&P 500 +1.22% dan Nasdaq +1.15%. Pasar AS bergerak menguat seiring dengan optimisme investor terhadap kebijakan the Fed bahwa kenaikan suku buka sudah mendekati akhir masa agresif. Yield UST 10Y turun -1.95% ke level 3.72% dan USD Index turun -0.81% ke level 102.1.
Pasar komoditas terpantau bergerak menguat: minyak naik +2.77% ke level USD 70.5/bbl, batubara naik +2.99% ke level USD 136/ton, nikel menguat +1.29% ke level USD 22,976 dan CPO menguat +1.94% di level MYR 3,506. Sedangkan harga emas terpantau menguat +0.67% ke level USD 1,970/toz.
Bursa Asia kemarin (15/6) ditutup cenderung menguat: Nikkei turun -0.05%, Hang Seng menguat +2.17%, Shanghai menguat +0.74% sedangkan EIDO ditutup melemah -0.04%. IHSG ditutup menguat +0.21% ke level 6,713.8 dengan Investor asing mencatatkan keseluruhan net sell sebesar IDR 262.9 miliar. Di pasar reguler, investor asing mencatatkan net sell sebesar IDR 234.9 miliar, dan pada pasar negosiasi tercatat net sell asing sebesar IDR 28 miliar. Net sell asing tertinggi di pasar reguler dicetak oleh BBCA (IDR 221.6 miliar), TLKM (IDR 43.7 miliar), dan PTBA (IDR 31.5 miliar). Net buy asing tertinggi di pasar reguler dicatatkan oleh ICBP (IDR 85.5 miliar), BBNI (IDR 41.4 miliar), dan BUKA (IDR 25.4 miliar). Top leading movers emiten BMRI, BYAN, TLKM, sementara top lagging movers emiten BBRI, AMRT, BBCA.
Diperdagangan Jumat (16/6) pagi ini, Nikkei dibuka melemah -0.15% dan KOSPI dibuka menguat +0.57%.
“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, kami perkirakan IHSG hari ini akan bergerak menguat, seiring dengan sentimen global dan regional,” sebut analis Samuel Sekuritas dalam riset Jumat (16/6).
https://pasardana.id/news/2023/6/16/analis-market-1662023-ihsg-berpotensi-melanjutkan-kenaikan/
