Beritamu.co.id – Riset harian BNI Sekuritas menyebutkan, IHSG masih dalam tren bearish, selama di bawah 6.815.
Kemarin (12/6), IHSG closing di level 6.722, di atas 5-day Moving Average (6.664).
Secara teknikal, indikator MACD bearish, Stochastic bullish, candle bullish closing marubozu.
Investor asing mencatatkan Net Foreign Sell sebesar Rp659,94 miliar.
Dalam sepekan, tercatat Net Foreign Buy sebesar Rp925,44 miliar dan Net Foreign Buy Rp20,39 triliun (ytd).
“Level resistance berada 6.747/6.780 dengan support 6.679/6.622,” ujar Maxi Liesyaputra, Retail Research Analyst BNI Sekuritas dalam riset Selasa (13/6).
Sementara itu, pada perdagangan Senin (12/6) lalu, sebagian besar bursa di kawasan regional Asia Pasifik mencatat penguatan.
Di antara yang mengalami kenaikan cukup signifikan adalah Nikkei dan Shenzen Index, sedangkan Kospi Composite Index melemah.
Beberapa bank sentral utama akan mengadakan pertemuan minggu ini.
FOMC meeting akan berlangsung pada tanggal 13-14 Juni, Bank Sentral Eropa akan melaksanakan pertemuan pada hari Kamis, sedangkan pertemuan Bank of Japan akan berakhir pada hari Jumat.
IKK Indonesia mencapai 128,3 per Mei 2023, naik dibandingkan bulan sebelumnya.
Di sisi lain, pada perdagangan Senin (12/6) lalu, indeks Dow Jones Industrial Average ditutup menguat sebesar 0,56%, begitu juga dengan S&P 500 yang menguat sebesar 0,93%, bahkan indeks Nasdaq naik lebih tinggi sebesar 1,53%. Amazon dan Tesla masing-masing naik lebih dari 2%. S&P 500 menguat ke level tertinggi dalam 13 bulan karena investor berharap Federal Reserve tidak menaikkan suku bunga pada pertemuan minggu ini.
Malam ini AS akan menyampaikan inflasi Mei 2023.
Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, riset BNI Sekuritas menyebut beberapa saham yang bisa menjadi pilihan pelaku pasar diperdagangan hari ini, Selasa (13/6), yaitu; BBTN, HMSP, ICBP, dan ACES.
https://pasardana.id/news/2023/6/13/analis-market-1362023-ihsg-masih-tren-bearish-4-saham-ini-bisa-jadi-pilihan-trading/
