Indeks Kospi Naik 0,76 Persen

Beritamu.co.id – Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, naik 19,29 poin, atau sekitar 0,76 persen, pada Senin (22/5/2023), menjadi 2.557,08.

Volume perdagangan tipis hanya mencapai 583,13 juta saham senilai 8,04 triliun won atau sekitar US$6,09 miliar, dengan saham yang naik melampaui yang turun 634 berbanding 235.

Angka indeks naik untuk sesi keenam beruntun dipicu optimisme para investor terhadap tercapainya kesepakatan terkait plafon utang Amerika Serikat yang menghindarkan terjadinya federal default.

Presiden AS Joe Biden dan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat AS Kevin McCarthy akan bertemu untuk melanjutkan pembahasan plafon utang yang sempat terhenti pekan lalu.

“Meski ada ketidakpastian kondisi makro ekonomi, para investor memiliki ekspektasi membaiknya pasar semikonduktor yang akan berpengaruh positif terhadap sentimen pasar,” jelas Han Ji-Young, analis Kiwoom Securities, seperti dikutip Yonhap News.

Arah kebijakan moneter Federal Reserve selanjutnya menjadi perhatian para investor. Pekan lalu pimpinan The Fed Jerome Powell menyatakan bahwa suku bunga tidak perlu meningkat setinggi perkiraan sebelumnya untuk mengatasi inflasi.

The Fed diperkirakan tidak akan melanjutkan peningkatan suku bunga dalam pertemuan bulan depan.

Investor institusi dan asing masing-masing meraup saham senilai 534,03 miliar won dan 246,32 miliar won, sedangkan investor ritel melepas saham senilai 787,95 miliar won.

Saham perusahaan teknologi Samsung Electronics dan SK Hynix masing-masing naik 0,15 persen dan 0,92 persen. Saham perusahaan manfaktur baterai mobil listrik LG Energy Solution melonjak 1,45 persen, sedangkan saham LG Chem dan Samsung SDI naik 0,29 persen.

Saham perusahaan otomotif Hyundai Motor dan Kia masing-masing menguat 0,97 persen dan 0,11 persen. Saham perusahaan biofarmasi Samsung BioLogics dan Celltrion masing-masing menanjak 1,03 persen dan 2,3 persen.

Saham perusahaan baja POSCO Holdings meningkat 1,23 persen. Saham perusahaan internet Naver turun 0,69 persen, sementara saham Kakao tidak mengalami perubahan dari sesi sebelumnya.

Nilai tukar won menguat terhadap dolar AS, naik 8,6 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.318,1 won per dolar AS.

Secara umum bursa saham Asia diliputi sentimen positif hari ini, dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang naik 0,1 persen.

Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia turun 16,20 poin, atau sekitar 0,22 persen, menjadi 7.263,30. Di Asia Tenggara, indeks utama perdagangan saham Bursa Singapura, Indonesia, Thailand, dan Vietnam menguat, sedangkan Bursa Malaysia dan Filipina melemah.

Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, naik 12,93 poin, atau sekitar 0,39 persen, menjadi 3.296,47. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong melonjak 227,60 poin, atau sekitar 1,17 persen, menjadi 19.678,17.