Beritamu.co.id – Riset harian Samuel Sekuritas menyebutkan, pada perdagangan semalam (16/5) Bursa AS ditutup melemah: Dow Jones turun – 1.01%, S&P 500 turun -0.64% dan Nasdaq turun -0.18%. Pasar AS mendapat tekanan dari proyeksi Home Depot yang mengecewakan, sementara investor tengah menanti hasil pertemuan antara pimpinan kongres dan Presiden AS Joe Biden mengenai batas hutang AS. Selain itu data retail sales bulan April berada dibawah konsensus, naik 0.4% dari bulan lalu. Yield UST 10Y naik +0.96% ke level 3.54% dan USD Index naik +0.13% ke level 102.56.
Pasar komoditas juga bergerak melemah: minyak turun -1.08% ke level USD 70.67/bbl, emas turun -1.36% ke level USD 1,993.30/toz, nikel turun -3.73% ke level USD 21,024, batu bara turun -0.65% ke level USD 161.45/ton, dan CPO turun -2.34% ke level MYR 3,458.
Bursa Asia kemarin (16/5) ditutup mixed: Nikkei naik +0.73%, Hang Seng naik +0.04%, Shanghai turun -0.60%. EIDO ditutup turun -1.14%. Pada perdagangan kemarin IHSG ditutup turun -0.52%. Investor asing mencatatkan keseluruhan net sell sebesar IDR 595.6 miliar. Di pasar reguler, investor asing mencatatkan net sell sebesar IDR 633.6 miliar, dan pada pasar negosiasi tercatat net buy asing sebesar IDR 38 miliar. Net sell asing tertinggi di pasar reguler dicetak oleh BBCA (IDR 246.1 miliar), BMRI (IDR 105.4 miliar), dan BBNI (IDR 103.8 miliar). Net buy asing tertinggi di pasar reguler dicatatkan oleh BBRI (IDR 101.4 miliar), ICBP (IDR 50.8 miliar), dan GOTO (IDR 48.1 miliar). Top leading movers emiten BBRI, BYAN, KLBF, sementara top lagging movers emiten BMRI, MDKA, BBCA.
Adapun diperdagangan Rabu (17/5) pagi ini pasar regional dibuka mixed: Nikkei +0.23%, Kospi -0.02%.
“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, kami perkirakan IHSG hari ini akan bergerak melemah seiring dengan melemahnya pasar global, regional dan komoditas,” sebut analis Samuel Sekuritas dalam riset Rabu (17/5).
https://pasardana.id/news/2023/5/17/analis-market-1752023-ihsg-berpotensi-bergerak-melemah/
