ANALIS MARKET (15/5/2023) : IHSG Berpotensi Sideways

Beritamu.co.id – Riset harian Samuel Sekuritas menyebutkan, pada penutupan perdagangan Jumat lalu (12/5), pasar AS bergerak melemah. Dow Jones melemah -0.03%, S&P 500 melemah -0.16%, dan Nasdaq melemah -0.35%. Pada minggu ini, para investor akan menunggu kabar terbaru tentang rencana kenaikan batas hutang AS minggu ini. Pasar ekuitas kemungkinan akan tetap lesu sementara data-data yang dirilis oleh Eurozone, Inggris, dan Tiongkok akan memberikan gambaran yang lebih jelas tentang kekuatan prospek ekonomi global. Yield UST 10Y menguat +2.71% pada level 3.446%, dan USD index menguat +0.63% ke level 102.7.

Pasar komoditas terpantau sideways pada Jumat (12/5) kemarin; minyak WTI melemah -0.01% ke level USD 74.4/bbl, Brent melemah -1.89% ke level USD 70.1/bbl, harga batu bara menguat +1.17% di level USD 165/ton, nikel menguat +1.51% ke level USD 21,913 dan CPO menguat +1.17% ke level MYR 3,646. Harga emas terpantau melemah -0.06% ke level USD 2,021/toz).

Bursa Asia bergerak melemah pada Jumat (12/5) kemarin. Kospi melemah -1.47%, Nikkei menguuat +0.9%, Hang Seng melemah -0.59%, dan Shanghai melemah – 1.73%. IHSG ditutup melemah -0.71% ke level 6,707.9. Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) juga ditutup melemah -0.74% ke level 205.3. Investor asing pada Jumat (12/5) kemarin mencatatkan keseluruhan net sell sebesar IDR 960.9 miliar. Pada pasar reguler, investor asing mencatatkan net sell sebesar IDR 902.5 miliar, dan pasar negosiasi mencatatkan net sell asing sebesar IDR 58.6 miliar. Net sell asing tertinggi di pasar reguler didominasi TLKM (IDR 482 miliar), BMRI (IDR 261.6 miliar), dan BBCA (IDR 123.9 miliar). Net buy asing tertinggi di pasar reguler dicatat oleh GOTO (IDR 156.3 miliar), BRIS (IDR 30 miliar), dan MDKA (IDR 29.2 miliar). Selain itu, top sector gainer pada Jumat (12/5) adalah sektor IDXPROP, sementara yang menjadi top sector loser datang dari IDXBASIC. Top leading movers emiten adalah AMRT, ARTO, MIKA, sementara top lagging movers emiten adalah TLKM, BMRI, BYAN.

Adapun diperdagangan Senin (15/5) pagi ini, Nikkei menguat +0.53% dan KOSPI melemah -0.27%.

“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, kami memperkirakan IHSG berpotensi sideways pada hari ini, seiring dengan sentimen beragam dari pergerakan bursa global dan bursa regional,” sebut analis Samuel Sekuritas dalam riset Senin (15/5).