Beritamu.co.id – Labuan Bajo di Nusa Tenggara Timur saat ini terpilih menjadi tuan rumah dari Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN/ASEAN Summit ke-42 yang digelar pada tanggal 9-11 Mei 2023.
Hal ini diyakini akan membuat kunjungan wisatawan meningkat hingga 30 persen.
Rasa optimisme tersebut diungkapkan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno usai menghadiri acara Festival Ekonomi Keuangan Digital Indonesia di JCC Senayan, Senin (08/5).
Menurutnya, peningkatan kunjungan baik wisatawan mancanegara (wisman) maupun wisatawan domestik seiring penyelenggaraan KTT ASEAN ke-42 diperkirakan terjadi mulai April hingga Juni 2023.
“Target untuk 1,1 juta per tahun wisatawan mancanegara untuk Labuan Bajo dengan bandara baru dan interkoneksi lebih baik. Dengan adanya event ini harapannya sih bisa naik 20 persen hingga 30 persen pada peak season,” beber Sandi, sapaan akrabnya.
Dia berharap, masyarakat lokal untuk bisa mencari peluang dari adanya proyeksi peningkatan jumlah kedatangan wisatawan tersebut.
Salah satunya dengan membuka destinasi wisata kreatif lain di daerah.
Hal itu mengingat destinasi wisata ikonik di Labuan Bajo, yaitu pulau Komodo sendiri memiliki keterbatasan jumlah pengunjung sebanyak 200 ribu orang per tahun.
Hal itu ditujukan dalam rangka menjaga kualitas dari warisan budaya Indonesia tersebut.
“Perlu dikembangkan destinasi wisata baru di sekitar Labuan Bajo agar wisata berkualitas di sana tetap bisa berkembang dan berkelanjutan,” ungkap Sandi.
Sementara itu, untuk mengantisipasi lonjakan wisatawan yang datang seiring penyelenggaraan KTT ASEAN ini, sudah disediakan lebih 1.500 kamar hotel dan 38 hotel di sekitar kawasan.
“Tetapi kita juga menambahkan hotel atau kamar tambahan yang merupakan hotel atau kamar terapung. Kita memastikan bukan hanya pesertanya tetapi juga pendukung dan kru yang mendapatkan pelayanan baik di sana,” tutup Sandi.
https://pasardana.id/news/2023/5/9/ktt-asean-2023-diyakini-dongkrak-kunjungan-wisatawan-ke-labuan-bajo/
