Wall Street Melemah Dipicu Komentar Powell

Beritamu.co.id – Wall Street melemah pada Rabu (3/5/2023) dipicu komentar pimpinan Federal Reserve Jerome Powell.

Seperti dilaporkan Reuters, indeks Dow Jones Industrial Average di Bursa Efek New York, Amerika Serikat, turun 270,29 poin, atau sekitar 0,8 persen, menjadi 33.414,24. Indeks S&P 500 melemah 28,83 poin, atau sekitar 0,70 persen, menjadi 4.090,75. Indeks komposit Nasdaq melorot 55,18 poin, atau sekitar 0,46 persen, menjadi 12.025,33.

Setelah mengumumkan peningkatan suku bunga The Fed sebesar 25 basis poin, Powell menyatakan bahwa bank sentral AS menganggap inflasi masih terlalu tinggi dan terlalu dini untuk menyatakan bahwa siklus peningkatan suku bunga telah berakhir.

Seluruh 11 sektor utama indeks S&P 500 berakhir di teritori negatif, dengan indeks sektor energi dan finansial mengalami penurunan tertajam. Indeks perbankan regional KBW turun 0,9 persen.

Harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile Exchange naik setelah The Fed meningkatkan suku bunga. Harga emas untuk pengiriman Juni 2023 naik 0,7 persen menjadi US$2.037 per ons.

Nilai tukar dolar AS melemah dengan indeks dolar AS turun 0,72 persen menjadi 101,22.

Bursa saham Eropa menguat pada Rabu, dengan indeks STOXX 600 Eropa naik 0,3 persen, setelah tingkat pengangguran zona euro turun ke angka 6,5 persen pada Maret 2023.

Indeks FTSE 100 di Bursa Efek London, Inggris, naik 15,34 poin, atau sekitar 0,20 persen, menjadi 7.788,37. Indeks Dax 30 di Bursa Efek Frankfurt, Jerman, meningkat 88,12 poin, atau sekitar 0,56 persen, menjadi 15.815,06.

Indeks Ibex 35 di Bolsa de Madrid, Spanyol, berakhir datar dengan pergerakan turun hanya 5,30 poin menjadi 9.076,70. Indeks Cac 40 di Euronext, Paris, Perancis, menguat 20,63 poin, atau sekitar 0,28 persen, menjadi 7.403,83.

Nilai tukar poundsterling menguat 0,37 persen terhadap dolar AS menjadi US$1,2515 per pound. Sedangkan terhadap euro, nilai tukar pound menguat 0,07 persen menjadi 1,1344 euro per pound.