Beritamu.co.id – Riset harian Kiwoom Sekuritas menyebutkan, diperdagangan kemarin (17/4), IHSG ditutup turun -0,45% ke level 6.787,58.
Pelaku pasar asing mencatatkan net buy sebesar Rp 416,33 miliar (all market).
5 saham yang mencatat net buy asing teratas, adalah; BBCA (238.3B), BBRI (132.1B), TLKM (108,3B), ITMG (46,5B) & BBNI (33,9B).
Adapun 5 saham yang mencatat net seller asing terbanyak, yaitu; BMRI (84,3B), SMGR (42.1B), ESSA (35.3B), MEDC (21.9B), & DMMX (19.8B).
Di sisi lain, Indeks utama Wall Street ditutup lebih tinggi (DJI +0,30%, GSPC +0,33%, IXIC +0,28%).
EIDO ditutup turun -1,36%. Investor bersiap untuk minggu yang sulit sambil menunggu pidato Fed untuk petunjuk tentang pengetatan bank sentral dan kesehatan ekonomi.
Sementara itu, secara teknikal analis, kemarin (17/4), IHSG ditutup melemah dengan bearish candle.
Indikator stochastic adalah netral, histogram MACD adalah positif tapi jatuh (garis bullish) dan volume menurun.
Jika IHSG mampu bergerak bullish, ada peluang IHSG menuju resistance di kisaran 6.829 – 6.838.
Jika bergerak bearish, IHSG diperkirakan akan bergerak bearish melemah hingga kisaran support 6.708 – 6.735.
“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, IHSG hari ini diperkirakan bergerak sideways dengan kesempatan untuk menguat dan kemudian melemah lagi. Hari ini, ada pengumuman suku bunga BI rate yang diperkirakan akan tetap pada level 5,75%,” sebut analis Kiwoom Sekuritas dalam riset Selasa (18/4).
https://pasardana.id/news/2023/4/18/analis-market-1842023-ihsg-diperkirakan-bergerak-sideways-dengan-peluang-untuk-menguat/
