Beritamu.co.id – Riset harian Kiwoom Sekuritas menyebutkan, diperdagangan kemarin (13/4), IHSG ditutup melemah -0.20% ke level 6.785,60.
Pelaku pasar asing mencatatkan net buy sebesar Rp 881,97 miliar (all market).
5 saham yang mencatat net buy asing teratas, adalah; BBRI (367,2B), TLKM (309,4B), BBCA (236,2B), BBNI (119,5B) & ANTM (38,4B).
Adapun 5 saham yang mencatat net sell asing terbanyak, yaitu; BMRI (88.2B), GOTO (73.4B), UNTR (52.0B), AALI (16.5B), & ASII (16.4B).
Di sisi lain, indeks utama Wall Street ditutup lebih tinggi (DJI +1,14%, GSPC +1,33%, IXIC +1,99%).
EIDO ditutup +1,85%. Seiring pelaku pasar keuangan kemungkinan bahwa bank sentral AS akan mengerem laju kenaikan suku bunga dan menetapkan FFR tetap di range 4.75%-5% pada FOMC Meeting bulan Mei mendatang.
Sementara itu, secara teknikal analis, IHSG ditutup melemah dengan bearish candle.
Indikator stochastic miring, histogram MACD miring bergerak positif (garis bullish) dan volume meningkat sedikit.
Jika IHSG mampu bergerak bullish, ada peluang bagi IHSG untuk menuju resistance di kisaran 6.816 – 6.833.
Jika bergerak bearish, IHSG sedang diperkirakan akan melemah hingga kisaran support 6.709 – 6.738.
“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, IHSG hari ini diperkirakan berpeluang untuk bergerak lebih tinggi ke resistance terdekat,” sebut analis Kiwoom Sekuritas dalam riset Jumat (14/4).
https://pasardana.id/news/2023/4/14/analis-market-1442023-ihsg-berpeluang-bergerak-lebih-tinggi-ke-resistance-terdekat/