Beritamu.co.id – Riset harian Kiwoom Sekuritas menyebutkan, diperdagangan kemarin (12/4), IHSG ditutup turun -0,18% ke level 6.798,96.
Pelaku pasar asing mencatatkan net buy sebesar Rp 1,82 triliun (all market).
5 saham yang mencatat net buy asing teratas, adalah; BBRI (541.3B), BBCA (408.6B), ASII (181,3B), TLKM (173,9B) & BBNI (107,9B).
Adapun 5 saham yang mencatat net seller asing terbanyak, yaitu; ADRO (92.4B), NCKL (24.3B), GGRM (19.6B), PGAS (15.1B), & MIKA (12.2B).
Di sisi lain, Indeks utama Wall Street ditutup lebih rendah (DJI -0,11%, GSPC -0,41%, IXIC -0,85%).
EIDO ditutup naik +0,42%. Ketakutan resesi tumbuh setelah risalah FOMC muncul bahwa Fed meredam gejolak perbankan yang bisa menyebabkan resesi, sementara investor telah melihat data inflasi terbaru
Sementara itu, secara teknikal analis, IHSG ditutup melemah dengan bearish candle. Indikator stochastic miring, histogram MACD miring bergerak positif (garis bullish) dan volume sedang menurun.
Jika IHSG mampu bergerak bullish, ada peluang IHSG menuju resistance di kisaran 6.833 – 6.851.
Jika bergerak bearish, IHSG diperkirakan akan bergerak bearish melemah hingga kisaran support 6.735 – 6.760.
“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, IHSG hari ini diperkirakan bergerak sideways dengan kecenderungan melemah. Hari ini, ada rilis data penjualan mobil bulan Maret (Sebelumnya 7,4%),” sebut analis Kiwoom Sekuritas dalam riset Kamis (13/4).
https://pasardana.id/news/2023/4/13/analis-market-1342023-ihsg-diperkirakan-bergerak-sideways-dengan-kecenderungan-melemah/