Beritamu.co.id – PT Clipan Finance Indonesia Tbk (IDX: CFIN) membukukan laba bersih sebesar Rp310,72 miliar pada tahun 2022, atau melonjak 573 persen dibanding tahun 2021 yang tercatat sebesar Rp46,306 miliar.
Hasil itu mendongkrak laba per saham ke level Rp77,98 per lembar, sedangkan di akhir tahun 2021 berada di level Rp11,62.
Data tersebut tersaji dalam laporan keuangan tahun 2022 telah audit emiten pembiayaan itu yang diunggah pada laman Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (7/3/2023).
Padahal, pendapatan hanya tumbuh 2,4 persen menjadi Rp1,509 triliun,
Rinciannya, pendapatan pembiayaan konsumen tercatat sebesar Rp1,037 triliun, atau terkerek 1,4 persen dibanding tahun 2021 yang tercatat Rp1,022 triliun.
Senada, pendapatan lainnya meningkat 21,5 persen menjadi Rp1,509 triliun.
Menariknya, beban bunga dan beban pembiayaan turun 47,3 persen menjadi Rp166,18 miliar.
Senada, kerugian penurunan nilai aset keuangan terpangkas 51,4 persen menjadi Rp323,8 miliar. Sehingga laba sebelum pajak terbang 923 persen menjadi menjadi Rp399,5 miliar.
Sementara itu, penyaluran piutang pembiayaan konsumen bersih tumbuh 20,03 persen menjadi Rp6,795 triliun. Tapi jumlah piutang lainnya menyusut 30,5 persen menjadi Rp321,58 miliar.
Sedangkan total kewajiban tumbuh 26,8 persen menjadi Rp2,938 triliun. Hasilnya, aset meningkat 13 persen menjadi Rp8,049 triliun.
https://pasardana.id/news/2023/3/8/pangkas-beban-cfin-raup-laba-rp310-miliar-pada-tahun-2022/