Home Bisnis MARKET ANALIS MARKET (22/2/2023) : IHSG Masih Berpotensi Terkoreksi

ANALIS MARKET (22/2/2023) : IHSG Masih Berpotensi Terkoreksi

16
0

Beritamu.co.id– Riset harian BNI Sekuritas menyebutkan, IHSG masih berpotensi terkoreksI, selama berada dibawah 6.929 & dibawah 5 Day MA pada perdagangan Rabu (22/2).

Adapun secara teknikal analis, IHSG masih dalam trend Bullish, selama di atas 6.815.

Kemarin (21/2), IHSG closing di bawah 5 day MA (6.894) & di bawah 6.958 (200 day MA).

Indikator MACD bullish, Stochastic bearish, candle inverted hammer.

Jika bisa di tutup harian di bawah 6.815, IHSG masih berpeluang koreksi, target 6.784/6.715 DONE/6.621 DONE/6.557 DONE.

Jika closed di atas 6.815, peluang menuju 6.906 DONE/6.953 DONE/7.046. Range breakout berada di 6.803 – 6.961.

“Level resistance berada 6.910/6.932/6.958/6.990 dengan support 6.863/6.834/6.803/6.771. Perkiraan range di rentang: 6.830 – 6.930,” terang Head of Technical Analyst Research BNI Sekuritas, Andri Zakarias Siregar dalam riset Rabu (22/2).

Kemarin (21/2), bursa Asia Pasifik mencatat pergerakan yang beragam.

Bursa saham Australia yaitu S&P/ASX 200 dan All Ordinaries terkoreksi setelah rilis Judo Bank Composite PMI yang naik mencapai 49,2, namun masih di bawah 50, yang membedakan pertumbuhan dan kontraksi.

Baca Juga :  Operasikan Mesin Baru, Kapasitas Produksi Kertas Coklat ALDO Menjadi 220 Ribu Ton per Tahun

Hang Seng mencatat penurunan signifikan sebesar 1,71%.

Di sisi lain, bursa China mencatat kenaikan seperti SSE Composite Index dan Shenzhen Index.

Dari Amerika Serikat (AS), Kemarin (21/2), indeks Dow Jones Industrial Average ditutup melemah signifikan sebesar 2,06%, begitu juga dengan S&P 500 yang melemah dalam sebesar 2,00%, sementara indeks Nasdaq turun lebih dalam sebesar 2,50%.

Suku bunga yang tinggi terus menekan sentimen pasar.

Sektor consumer discretionary mengalami koreksi. Yield treasury 10 tahun naik menjadi 3,9%, level yang tidak terlihat sejak November.

Sementara itu, Bursa Eropa ditutup melemah.

Investor memperhatikan potensi Federal Reserve untuk tetap hawkish.

DAX Performance Index dan FTSE 100 masing-masing terkoreksi 0,52% dan 0,46%.

Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, analis BNI Sekuritas menyebut beberapa saham yang bisa menjadi pilihan pelaku pasar diperdagangan hari ini, Rabu (22/2), yaitu; BBCA, GGRM, BIRD, INDY, INTP, dan ERAA.

 


https://pasardana.id/news/2023/2/22/analis-market-2222023-ihsg-masih-berpotensi-terkoreksi/

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here