Beritamu.co.id – PT Vale Indonesia Tbk (IDX: INCO) membukukan laba bersih senilai USD200,4 juta pada tahun 2022, atau tumbuh 21,2 persen dibanding tahun 2021 yang tercatat sebesar USD165,79 juta.
Hasil itu mendongkrak laba per saham dasar dan dilusian ke level USD0,0202 per lembar, sedangkan di akhir tahun 2021 berada di level USD0,0167.
Data tersebut tersaji dalam laporan keuangan tahun 2022 telah audit emiten tambang nikel itu yang diunggah pada laman Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (17/2/2023).
Rinciannya, pendapatan meningkat 23,7 persen menjadi USD1,179 miliar yang ditunjang peningkatan penjualan kepada Vale Canada Limited sebesar 25,06 persen menjadi USD953,2 juta.
Senada, penjualan ke Sumitomo Metal Mining Co., Ltd. terkerek 18,3 persen menjadi USD191,05 juta.
Walau beban pokok pendapatan membengkak 22,8 persen menjadi USD865,88 juta. Tapi laba kotor tetap naik 26,2 persen menjadi USD313,56 juta.
Sementara itu, total kewajiban menyusut 4,7 persen dibanding 2021 menjadi USD303,3 juta.
Pada sisi lain, ekuitas tumbuh 9,2 persen menjadi USD2,354 miliar.
https://pasardana.id/news/2023/2/17/inco-cetak-laba-usd200-juta-pada-tahun-2022/
