Beritamu.co.id – Riset harian Kiwoom Sekuritas menyebutkan, diperdagangan kemarin (07/2), IHSG ditutup menguat +0.89% ke level 6.935,30.
Pelaku pasar asing tercatat net buy sebesar Rp 711,11 miliar (all market).
Adapun 5 saham yang mencatat beli bersih (net buy) asing teratas, adalah; BBCA (420,9B), BMRI (155,9M), UNTR (70,9M), ITMG (70,7M) & PTBA (65,0B).
Sedangkan 5 saham yang mencatat net sell asing terbanyak, yaitu BBRI (93,2B), MDKA (74,7B), GOTO (70.6B), TLKM (66.2B) & ISAT (27.2B).
Di sisi lain, Indeks utama Wall Street ditutup menguat (DJI +0,78%, GSPC +1,29%, IXIC +1,90%).
EIDO ditutup naik +1,38%. Seperti yang telah dilihat investor, pernyataan Ketua Fed Jerome Powell di Klub Ekonomi Washington. Kepala dari Bank sentral AS itu menegaskan kembali bahwa proses disinflasi telah dimulai, khususnya di sektor barang, sambil mengatakan bahwa the Fed memiliki alat untuk menurunkan inflasi dari target hingga 2%.
Sementara itu, secara teknikal analis, IHSG ditutup menguat dengan bullish candle.
Indikator stochastic kembali bullish, MACD histogram bergerak positif (garis bullish) dan volumenya meningkat.
Jika JCI mampu bergerak bullish, ada peluang bagi IHSG untuk menuju ke atas resistance di kisaran 6.987 – 7.011.
Jika bergerak bearish, IHSG diperkirakan akan melemah hingga support di kisaran 6.873 – 6.896.
“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, IHSG hari ini diperkirakan akan bergerak sideways dan memiliki kesempatan untuk menguat,” sebut analis Kiwoom Sekuritas dalam riset Rabu (08/2).
https://pasardana.id/news/2023/2/8/analis-market-0822023-ihsg-diperkirakan-bergerak-sideways-dan-berpeluang-menguat/
