
Beritamu.co.id – Riset harian Kiwoom Sekuritas menyebutkan, diperdagangan kemarin (18/1), IHSG ditutup melemah tipis -0.02% ke level 6.765,79.
Pelaku pasar luar negeri membukukan penjualan bersih (net buy) sebesar Rp 89,15 miliar (semua pasar).
Adapun 5 saham yang mencatatkan beli bersih (net buy) asing teratas adalah ANTM (69.9B), BBNI (26.2B), GOTO (23.3B), KLBF (22,6B) & ASII (11,9B).
Sedangkan untuk 5 saham yang mencatat net seller asing terbesar yaitu BMRI (108,0B), BBCA (98.3B), TLKM (45.9B), SMGR (39.1B) & UNTR (27.2B).
Di sisi lain, Indeks utama Wall Street ditutup lebih rendah (DJI -1,81%, GSPC -1,56%, IXIC -1,24%).
EIDO ditutup turun -0,04%. Seiring investor telah melihat beberapa data ekonomi yang lemah mulai menunjukkan ekonomi yang terkontraksi dan oleh karenanya kembali memunculkan kekhawatiran resesi.
Sementara secara teknikal analis, IHSG ditutup sedikit lebih rendah dengan candle doji.
Indikator Stochastic bullish, histogram MACD bergerak positif (garis goldencross) dan volumenya menurun.
Jika JCI mampu bergerak bullish, ada peluang bagi IHSG untuk menuju ke atas resistance di kisaran 6.801 – 6.813.
Jika bergerak bearish, IHSG diperkirakan akan kembali melemah hingga support di kisaran 6.708 – 6.721.
“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, IHSG hari ini diperkirakan akan bergerak sideways dengan kecenderungan melemah. Hari ini, ada pengumuman suku bunga BI yang diharapkan naik lagi (Sebelumnya 5,5% vs Kontra 5,75%),” sebut analis Kiwoom Sekuritas dalam riset Kamis (19/1).
https://pasardana.id/news/2023/1/19/analis-market-1912023-ihsg-diperkirakan-bergerak-sideways-dengan-kecenderungan-melemah/