Beritamu.co.id – PT Buana Lintas Lautan Tbk (IDX: BULL) membukukan laba bersih senilai USD4,087 juta dalam sembilan bulan tahun 2022, atau tumbuh 33,6 persen dibanding periode sama tahun 2021 yang tercatat sebesar USD3,059 juta
Hasil itu mendongkrak laba per saham dasar ke level USD0,0004 per lembar, sedangkan di akhir September 2021 berada di level USD0,0002.
Dampak lainnya, defisit dapat ditekan sedalam 1,47 persen dibanding akhir tahun 2021 menjadi USD267,3 juta.
Data tersebut tersaji dalam laporan keuangan kuartal III 2022 tanpa audit emiten pelayaran itu yang diunggah pada laman Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (14/12/2022).
Rinciannya, pendapatan amblas 33,05 persen tersisa USD92,272 juta. Salah satu pemicunya, pendapatan jasa sewa kapal dari Grup PT Pertamina anjlok 51,8 persen yang tersisa USD27,956 juta.
Lalu, pendapatan sewa kapal dari Grup Maersk Tanker menyusut 19,1 persen menjadi USD11,453 juta.
Bahkan, BULL kehilangan kontrak dari Trafigura Maritime Logistic Pte Ltd, padahal pada sembilan bulan tahun 2021 tercatat masih memberikan pendapatan sewa senilai USD11,355 juta.
Walau beban langsung dapat ditekan sedalam 28,29 persen menjadi USD65,056 juta. Tapi laba kotor tetap turun 42,1 persen menjadi USD27,216 juta.
Menariknya, BULL menorehkan kenaikan revaluasi aset kapal USD18,36 juta.
Terlebih, beban keuangan dapat dipangkas 26,4 persen menjadi USD25,139 juta.
Sehingga laba sebelum pajak naik 63 persen menjadi USD4,82 juta.
Sementara itu, kewajiban berkurang 46,1 persen dibanding akhir tahun 2021 menjadi USD264,64 juta.
Pada sisi lain, ekuitas naik 39,6 persen menjadi USD155,15 juta.
https://pasardana.id/news/2022/12/15/pertamina-kurangi-kontrak-bull-defisit-usd267-juta-pada-akhir-september-2022/