Beritamu.co.id – Riset harian FAC Sekuritas menyebutkan, pada perdagangan kemarin (12/12), IHSG ditutup menguat 19,33 poin (+0,28%) ke level 6.734,45.
IHSG mengalami teknikal rebound pasca melemah tujuh hari perdagangan berturut-turut.
Di saat yang sama, investor masih akan mencermati hasil rapat FOMC pada 13-14 Desember 2022, salah satunya terkait pengumuman inflasi AS (Nov-22) sebagai salah satu acuan arah kebijakan moneter The Fed.
Konsensus pasar memperkirakan inflasi AS (Nov-22) akan melandai ke 7,4% yoy dari 7,7% yoy (Okt-22).
Sementara itu, Wall Street tadi malam (12/12) ditutup menguat, tercermin dari DJIA (+1,58%), S&P 500 (+1,43%), dan Nasdaq (+1,26%).
Penguatan Wall Street sejalan dengan outlook inflasi AS yang diperkirakan dalam tren penurunan.
Di saat yang sama, investor memperkirakan kenaikan suku bunga The Fed sebesar 50 bps pada pekan ini setelah sebelumnya menaikkan 75 bps empat kali beruntun.
Di sisi perusahaan, Coupa Software dan Horizon Therapeutics masing-masing melonjak 26,7% dan 15,5%, setelah kedua perusahaan setuju untuk diakuisisi.
Microsoft naik 2,9% setelah mengumumkan kemitraan 10 tahun dengan London Stock Exchange Group dan mengambil hampir 4% saham di operator bursa Inggris.
“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, pada perdagangan hari ini, IHSG diperkirakan cenderung menguat pasca koreksi yang cukup signifikan selama sepekan terakhir,” sebut analis FAC Sekuritas dalam riset yang dirilis Selasa (13/12/2022).
https://pasardana.id/news/2022/12/13/analis-market-13122022-ihsg-diperkirakan-cenderung-menguat/