Beritamu.co.id – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah menerbitkan pernyataan efektif penerbitan 846.215.318 lembar saham baru PT Semen Indonesia Tbk (IDX: SMGR) dalam pelaksanaan Penambahan Modal Dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMHMETD) atau right Issue.
Mengutip prospektus emiten semen BUMN itu yang diunggah pada laman Bursa Efek Indonesia (BEI) bahwa harga pelaksanaan right issue sebesar Rp6.600 per lembar. Sehingga total nilai right issue ini akan mencapai Rp5,585 triliun.
Bagi pemodal yang ingin ikut menambah modal SMGR, maka wajib tercantum dalam Daftar Pemegang Saham (DPS) pada penutupan perdagangan bursa tanggal 14 Desember 2022 dengan rasio 100 juta saham lama berhak atas 14.266.416 HMETD.
Selanjutnya, setiap 1 HMETD dapat diperdagangan atau ditebus menjadi saham dengan harga pelaksanaan mulai tanggal 16 hingga 22 Desember 2022.
Sementara itu, Pemegang Saham Pengendali SMGR yakni Pemerintah Republik Indonesia akan melaksanakan seluruh HMETD-nya.
Tapi, pemerintah akan menyetor modal berupa 7.499.999.999 saham seri B atau 75,51 persen porsi saham PT Semen Baturaja Tbk (IDX: SMBR) senilai Rp2.848 triliun.
Rencananya, 88,9 persen dana tunai hasil right issue akan digunakan untuk belanja modal dengan pembagian; 61,3 persen untuk Environmental, Social and Governance (ESG) dan Circular Economy Perseroan pada tahun 2023 hingga 2027 namun tidak terbatas pada kegiatan berikut: Penambahan fasilitas untuk peningkatan pemanfaatan bahan bakar alternatif. Penambahan fasilitas untuk peningkatan pemanfaatan bahan baku alternatif. Penggunaan alternative material bertujuan untuk mengurangi penggunaan bahan baku tambang, menggantikannya dengan limbah industrial B3 yang dapat didaur ulang atau recycle. iPembangunan green zone, merupakan pembangunan fasilitas untuk pemusnahan limbah yang bersumber dari limbah Industri.
Sisanya, sekitar 27,6 persen untuk pengembangan bisnis seperti; Pengembangan wahana bisnis digital dalam mewujudkan pengembangan ekosistem digital bahan bangunan perusahaan dan memberikan nilai tambah untuk mencapai pertumbuhan perusahaan. Pengembangan bisnis perusahaan untuk produk building material.
Selebihnya, sekitar 11,1 persen digunakan untuk penambahan modal kerja seperti; biaya energi, bahan bakar, distribusi, dan bahan baku pada tahun 2023.
https://pasardana.id/news/2022/12/7/siapa-mau-perkuat-modal-smgr-dengan-serap-right-issue-rp6600-per-lembar/