Beritamu.co.id – PT Paramita Bangun Sarana Tbk (IDX: PBSA) mencetakan laba bersih sebesar Rp101,52 miliar dalam sembilan bulan tahun 2022, atau melonjak 165 persen dibanding periode sama tahun 2021 yang tercatat sebesar Rp38,248 miliar.
Hasil itu mendongkrak laba per saham dasar yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk ke level Rp33,84 per lembar, sedangkan di akhir September 2021 berada di level Rp25,5.
Data tersebut tersaji dalam laporan keuangan kuartal III 2022 tanpa audit emiten kontraktor bangunan itu yang diunggah pada laman Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (29/11/2022).
Rinciannya, pendapatan melonjak 318 persen menjadi Rp628,42 miliar yang berasal dari pendapatan konstruksi dari pemberi kerja PT Sinar Mas Agro Resources and Technology Tbk (IDX: SMAR) dengan porsi 74,17 persen.
Sisanya, berasal dari pendapatan konstruksi PT Unilever Oleochemical Indonesia sebesar 12,6 persen.
Walau beban pokok pendapatan membengkak 489 persen menjadi Rp489,8 miliar. Tapi laba kotor tetap melonjak 109 persen menjadi Rp138,61 miliar.
Sementara itu, kewajiban bertambah 48,2 persen dibanding akhir tahun 2021 menjadi Rp289,09 miliar.
Pada sisi lain, ekuitas tumbuh 5,3 persen menjadi Rp611,97 miliar.
https://pasardana.id/news/2022/11/29/kontrak-kerja-smar-topang-pbsa-cetak-laba-rp101-miliar-pada-akhir-september-2022/
