Beritamu.co.id – Riset harian Samuel Sekuritas menyebutkan, Bursa AS semalam ditutup melemah: DJIA -0.13%, S&P500 -0.38%, dan Nasdaq -1.09%. Pelemahan bursa AS disebabkan adanya kekhawatiran bahwa China akan melanjutkan pengetatan mobilitas untuk menekan terjadinya penyebaran Covid-19. Dimana China mencatatkan ada 3 orang yang meninggal selama weekend minggu kemarin akibat Covid-19, dan merupakan kematian pertama di China sejak May. Adapun ketiga orang yang meninggal telah memiliki pre-existing condition sebelumnya dengan rentang umur 87-91 tahun. Investor juga tengah memperhatikan economic report mengenai Philadelphia Fed’s nonmanufacturing business outlook survey dan Richmond Fed’s manufacturing index, serta beberapa earnings report dari Dollar Tree, Best Buy, HP, dan Nordstrom. Yield UST 10 tahun terpantau naik (+0.18%) menjadi 3.83% dan USD Index menguat (+0.85%) ke level 107.93.
Dari pasar komoditas, CPO turun +0.16% ke RM3,851/ton, nikel turun -2.03%, emas turun -0.81%, batu bara menguat (+3.66%). Sementara itu, harga Brent tercatat melemah (-0.44%) menjadi USD79.73/bbl.
EIDO ditutup melemah -1.03% ke level 22.95. Pada akhir perdagangan kemarin, IHSG ditutup turun -0.27% ke level 7,063.3. Top leading movers emiten BYAN, ASII, ADRO sementara top lagging movers emiten GOTO, BBCA, ARTO. Investor asing kemarin mencatatkan keseluruhan net sell sebesar IDR 40,2 miliar. Pasar reguler asing mencatatkan net sell sebesar IDR 138,5 miliar, dan pada pasar negosiasi tercatat net buy sebesar IDR 98.3 miliar. Net sell asing tertinggi di pasar reguler dicatatkan oleh UNVR (IDR 48.5 miliar), GOTO (IDR 44.2 miliar), dan TOWR (IDR 25.2 miliar). Net buy asing tertinggi di pasar reguler dicetak oleh ITMG (IDR 82.1 miliar), BUMI (IDR 59.6 miliar), dan MDKA (IDR 31.6 miliar).
Terdapat tambahan 4.306 kasus baru COVID-19 di hari Senin (21/11) dengan positivity rate sebesar 9.17% (total kasus aktif: 59,587). Sebanyak 6,855 pasien telah sembuh dengan recovery rate sebesar 96.7%.
Bursa Asia diperdagangan Selasa (22/11) pagi ini terpantau dibuka mix: Nikkei +0.78%; Kospi -0.41%; ASX200 +0.60%.
“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, IHSG kami perkirakan bergerak melemah hari ini didukung oleh pelemahan di global,” sebut analis Samuel Sekuritas dalam riset yang dirilis Selasa (22/11/2022).
https://pasardana.id/news/2022/11/22/analis-market-22112022-ihsg-berpotensi-bergerak-melemah/