Beritamu.co.id – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan, Dana Pandemi (Pandemic Fund) sudah terkumpul sebanyak 1,5 miliar dolar AS, atau setara Rp23,4 triliun.
??
Dana pandemi ini merupakan hasil patungan dari negara-negara G20 maupun non-G20, serta filantropi untuk kesiapsiagaan, pencegahan, dan penanggulangan (prevention, preparedness, and response/PPR) pandemi di masa mendatang.
Dana ini nantinya akan digunakan untuk membantu negara-negara yang dilanda pandemi.
“Terbentuknya pandemic fund yang sampai hari ini terkumpul 1,5 miliar dolar AS,” ujar Jokowi saat konferensi pers di Media Center G20, Nusa Dua, Bali, Rabu (16/11).
Presidensi G20 Indonesia tak hanya berhasil menghasilkan Deklarasi Bali, tetapi juga sejumlah platform baru yang belum pernah diputuskan sebelumnya. Kata Jokowi, pandemic fund menjadi salah satu hasil konkret dari pertemuan KTT G20 Presidensi Indonesia.
“Kemudian pembentukan operasionalisasi resilience and sustainability trust di bawah IMF sejumlah sejumlah 81,6 miliar dolar AS untuk membantu negara-negara yang menghadapi krisis,” sambungnya.
Selanjutnya, terdapat pendanaan energy transition mechanism atau ETM, khususnya untuk Indonesia, ditambah komitmen dari energy transition programme sebesar 20 miliar dolar AS atau setara dengan Rp312 triliun dari Amerika Serikat (AS).
“Komitmen bersama setidaknya 30 persen daratan dunia dan 30 persen lautan dunia dilindungi di tahun 2030. Ini sangat bagus. Melanjutkan komitmen mengurangi degradasi tanah hingga 50 persen tahun 2040 secara sukarela,” ujar Presiden.
https://pasardana.id/news/2022/11/17/jokowi-sebut-dana-pandemi-ktt-g20-sudah-terkumpul-usd1-5-miliar/