Beritamu.co.id – Riset harian NH Korindo Sekuritas menyebutkan, Big Tech Stocks mendorong Nasdaq naik 300 poin, akhir pekan lalu (28/10).
Harga saham induk usaha Google, Alphabet; diikuti Apple dan Microsoft mengalami Technical Rebound, setelah sebelumnya investor merespon negatif kinerja sejumlah 3Q22 Earning Results.
Apresiasi Nasdaq hampir 3%, atau pimpin penguatan Wall Street, menjelang FOMC Meeting pekan ini.
Dari sisi ekonomi, inflasi dan pertumbuhan upah melambat, memberikan ruang Dovish FFR Desember hanya naik +50Bps (Vs. Surv. +75Bps).
Ekspektasi inflasi menunjukkan, U. of Mich. 1Y Inflation AS Oct. turun ke level 5,0% (Vs. Sept. 5,1%).
Sementara, Personal Spending Sept. yang tetap di level 0,6% MoM; membuat perlambatan pertumbuhan
GDP kuartalan tumbuh lebih lambat, seiring inflasi tinggi Sept. (1,17% MoM Vs. deflasi Aug. 0,21% MoM), menahan konsumsi masyarakat.
Berdasarkan survei Bloomberg, GDP Indonesia 3Q22 QoQ diproyeksikan tumbuh hanya sebesar 1,66% (Vs. 3,72% 2Q22), data yang akan rilis pekan depan. Adapun, tingginya inflasi Sept. karena mendapatkan dampak penuh atas kenaikan harga BBM Subsidi 30%.
Pekan ini, investor menantikan rilis data inflasi Indonesia Okt., yang diproyeksikan hanya sebesar 0,09% MoM, seiring normalisasi harga sejumlah komoditas pangan.
“Menutup perdagangan bulan Oktober, IHSG diproyeksi akan bergerak bullish hari ini,” sebut NHKSI Research dalam riset yang dirilis Senin (31/10/2022).
https://pasardana.id/news/2022/10/31/analis-market-31102022-ihsg-diproyeksi-bergerak-bullish/