Beritamu.co.id – Riset harian Samuel Sekuritas menyebutkan, Bursa AS ditutup cenderung melemah pada Kamis (27/10); DJIA +0.6%, S&P500 -0.6%, Nasdaq -1.6%. Indeks Dow Jones menguat pasca rilis data PDB AS untuk 3Q22, yang menunjukkan pertumbuhan 2.6% (konsensus: 2.4%), yang tampaknya memberi harapan bagi pasar bahwa inflasi juga akan menurun dan The Fed akan melunakkan kebijakan suku bunganya. Meski demikian, pasar mendapat tekanan dari rilis laporan keuangan 3Q22 sejumlah emiten teknologi yang lebih lemah dari perkiraan pasar, diantaranya Meta dan Amazon. Yield UST10Y turun ke level 3.94% dan USD Index terpantau di level 110.6.
Pasar komoditas terpantau bergerak cenderung melemah; minyak WTI naik +0.9% ke level USD 88/bbl, batu bara -0.6% ke level USD 372/ton, nikel -1.7% menjadi USD 22,294/ton, emas -0.2% menjadi USD 1,667/toz.
Bursa Asia kemarin (27/10) ditutup bervariasi; Kospi +1.7%, Hang Seng +0.7%, Nikkei -0.3%, dan Shanghai -0.6%. EIDO ditutup -0.2% ke level 23.6. Di perdagangan kemarin, IHSG ditutup naik +0.7% ke level 7,092, dengan net buy asing di pasar reguler sebesar IDR 714 miliar dan di pasar negosiasi sebesar IDR 183 miliar. Net buy asing tertinggi di pasar reguler dicatatkan oleh BBRI (IDR 226 miliar), ADRO (IDR 140 miliar), dan BBCA (IDR 70 miliar). Sementara itu, net sell asing tertinggi dicatatkan oleh ASII (IDR 30 miliar), KLBF (IDR 26 miliar), dan BIPI (IDR 21 miliar). Top leading movers adalah BBCA, BBRI, ASII dan top lagging movers adalah UNTR, KLBF, BRMS.
Terjadi penambahan +3,029 kasus baru COVID-19 di Indonesia kemarin (27/10) dengan positivity rate sebesar 10.4% (recovery rate: 97.2%, kasus aktif: 21,533).
Adapun diperdagangan Jumat (28/10) pagi ini, pasar regional dibuka melemah dengan Kospi -0.5% dan Nikkei -0.9%.
“Melihat sentimen dari bursa global dan regional, hari ini IHSG kami perkirakan akan bergerak melemah,” sebut analis Samuel Sekuritas dalam riset yang dirilis Jumat (28/10/2022).
https://pasardana.id/news/2022/10/28/analis-market-28102022-ihsg-diperkirakan-bergerak-melemah/